Ditahan imbang Peru membuat langkah Ekuador menuju Piala Dunia Qatar 2022 tertunda. Tersisa empat tim dari zona Conmebol yang akan berjuang mati-matian untuk menyegel dua tiket langsung ke Qatar.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·4 menit baca
LIMA, RABU – Ekuador membuang peluang emas untuk menjadi tim ketiga dari zona Amerika Selatan atau Conmebol menuju ke putaran final Piala Dunia Qatar 2022. Butuh tiga poin kala bertandang ke Lima untuk menghadapi tuan rumah Peru, Rabu (2/2/2022) pagi WIB, tim berjuluk “La Tri” itu gagal menjaga keunggulan sehingga harus puas pulang dengan hasil imbang 1-1.
Ekuador telah unggul ketika laga baru berjalan sekitar 70 detik melalui sepakan penyerang, Michael Estrada, setelah menerima umpan jauh bek tengah, Felix Torres. Keunggulan itu membungkam sekitar 35.000 pasang mata yang hadir di Stadion Nasional Peru.
Tiket Ekuador ke Qatar untuk sementara sirna setelah gelandang pengganti Peru, Edinson Flores, mencetak gol melalui sundulan kala laga tersisa 21 menit. Flores menerima umpan matang dari Luis Advincula.
Dengan hasil imbang itu, Ekuador memang masih bertahan di peringkat ketiga di bawah Brasil dan Argentina. La Tri mengumpulkan 25 poin dari 16 laga.
Namun, Ekuador belum sepenuhnya aman untuk menyegel tiket langsung ke Qatar dari zona Conmebol yang diperuntukkan untuk tim berperingkat empat besar. Dengan tersisa dua pertandingan, Maret nanti, poin Ekuador masih berpotensi disalip oleh Peru yang menduduki posisi kelima dengan 21 poin.
Peringkat kelima dari zona Conmebol masih berpeluang tampil di Piala Dunia 2022 melalui jalur play off. Tim yang berada di posisi itu akan menjalani laga play off menghadapi wakil Asia, Juni mendatang.
Secara matematis, poin Ekuador sejatinya masih bisa disamakan pula oleh Chile yang berada di posisi keenam. Alexis Sanchez dan kawan-kawan maksimal bisa mengemas 25 poin serupa dengan poin Ekuador, tetapi Chile kalah head to head dari La Tri.
Presiden Federasi Sepak Bola Ekuador (FEF) Francisco Egas puas dengan penampilan timnya yang membawa pulang poin dari laga berat di Peru. Pada duel di Lima, Ekuador tampil ditekan oleh tim tuan rumah yang juga mengejar tiket ke Qatar.
Peru, sang tuan rumah, menguasai 64 persen penguasaan bola dengan kreasi 12 peluang. Ekuador lebih banyak bertahan dengan hanya 36 persen menguasai bola dan menciptakan 10 peluang.
Kami membawa pulang poin yang kami butuhkan. Selanjutnya, kami harus tampil lebih baik di dua laga pamungkas untuk lolos ke Piala Dunia.
“Kami membawa pulang poin yang kami butuhkan. Selanjutnya, kami harus tampil lebih baik di dua laga pamungkas untuk lolos ke Piala Dunia,” ujar Egas dilansir laman FEF.
Peluang terbesar Ekuador untuk menyegel satu tiket ke Qatar 2022 sekaligus kesempatan keempat berlaga di Piala Dunia hadir pada laga tandang ke Paraguay, 24 Maret. Paraguay, yang berada di posisi kesembilan dari 10 tim zona Conmebol, di atas kertas seharusnya bisa ditaklukan Ekuador, apalagi Paraguay telah paceklik kemenangan dalam tujuh laga terakhir.
La Tri akan menutup petualangan di babak kualifikasi untuk menjamu Argentina, lima hari berselang. Sangat berbahaya apabila Ekuador berharap pada laga terakhir itu, sebab Argentina masih memiliki ambisi untuk mengakhiri babak kualifikasi dengan rekor tak terkalahkan.
Adapun Peru, yang berada di peringkat kelima, juga masih berpeluang lolos langsung ke Qatar. Andai Ekuador menang melawan Paraguay, Peru masih bersaing dengan Uruguay untuk memperebutkan posisi keempat.
Peru telah mengumpulkan 21 poin, sedangkan Uruguay mengoleksi 22 poin. Duel kedua tim pada 24 Maret di Stadion Centenario, Montevideo, Uruguay, bakal menentukan tim yang akan melengkapi posisi empat besar di zona Conmebol.
Sementara itu, Uruguay kian menampilkan kebangkitan di tangan juru taktik baru, Diego Alonso. Dalam dua laga kualifikasi, Uruguay sukses menyapu bersih kemenangan.
Usai menundukkan Paraguay 1-0, Jumat (28/1), Uruguay mampu pesta gol ke gawang Venezuela dengan skor 4-1, Rabu ini. Itu menjadi margin kemenangan terbesar yang diraih “La Celeste” di babak Kualifikasi Qatar 2022.
Gol-gol Uruguay disumbangkan oleh Rodrigo Bentancur, Giorgian De Arrascaeta, Edinson Cavani, dan Luis Suarez. Gol hiburan Venezuela dicetak penyerang, Josef Martinez.
Dengan hasil itu, Uruguay hanya butuh empat poin dalam dua duel terakhir di babak kualifikasi. Dua lawan tersisa Suarez dan kawan-kawan adalah pesaing langsung mereka untuk merebut tiket ke Qatar 2022, yaitu Peru dan Chile.
“Saya senang dengan performa yang ditunjukkan para pemain. Kami memegang sendiri nasib kami untuk lolos,” ujar Alonso dalam konferensi pers virtual seusai laga.
Meskipun berada di posisi keenam, Chile juga enggan menyerah. Kemenangan krusial 3-2 atas Bolivia di Kota La Paz menjaga peluang Chile tampil di Qatar.
Penyerang andalan Chile, Alexis Sanchez membantu timnya dengan mencetak dua gol. “Peluang kami untuk ke Piala Dunia belum berakhir. Kami masih memiliki dua pertandingan penting,” kata pemain Inter Milan itu. (AFP)