logo Kompas.id
EkonomiEkspor CPO Diminta Dihentikan ...
Iklan

Ekspor CPO Diminta Dihentikan jika Harga Wajar Minyak Goreng Tak Terbentuk

Kementerian Perdagangan diminta menghentikan ekspor CPO jika harga kewajaran minyak goreng tak terbentuk. Sementara itu, para pelanggar hukum yang menyebabkan minyak goreng langka akan dimumkan senin pekan depan.

Oleh
Hendriyo Widi
· 6 menit baca
Rak penjualan yang dipenuhi stok minyak goreng kemasan di sebuah pusat perbelanjaan ritel di kawasan Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten, Kamis (17/3/2022). Setelah sempat langka di pasaran, stok minyak goreng kembali tersedia di sejumlah pusat perbelanjaan ritel dengan harga baru. Minyak goreng di tempat tersebut dijual seharga Rp 49.800.
KOMPAS/PRIYOMBODO

Rak penjualan yang dipenuhi stok minyak goreng kemasan di sebuah pusat perbelanjaan ritel di kawasan Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten, Kamis (17/3/2022). Setelah sempat langka di pasaran, stok minyak goreng kembali tersedia di sejumlah pusat perbelanjaan ritel dengan harga baru. Minyak goreng di tempat tersebut dijual seharga Rp 49.800.

JAKARTA, KOMPAS — Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat berharap agar kebijakan baru pemerintah tidak sekadar mengatasi kelangkaan minyak goreng. Kebijakan itu juga diharapkan dapat menciptakan harga minyak goreng yang wajar bagi konsumen atau masyarakat.

Oleh karena itu, Kementerian Perdagangan diminta untuk menghentikan ekspor minyak kelapa sawit mentah (CPO) jika harga wajar minyak goreng tak terbentuk. Kementerian Perdagangan juga diminta berkoordinasi dengan Satuan Tugas Pangan Kepolisian RI untuk menindak tegas para pelanggar hukum.

Editor:
MUKHAMAD KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000