logo Kompas.id
SastraDokter Mimpi
Iklan

Dokter Mimpi

Semakin sedikit bahkan tidak adanya pasien merupakan sebuah indikasi bahwa para penduduk sekitar sedang merasa bahagia. Orang yang bahagia tentu tidak memerlukan psikiater.

Oleh
BAGUS SULISTIO
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/nhitkGxpiDG1oyerQah34R14ABY=/1024x1350/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F12%2F02%2Fd9e0587e-c6de-48a8-939b-e8261a3b7fce_jpg.jpg

Hari ini klinikku tidak begitu ramai. Dari pagi hingga hampir petang, hanya dua orang saja yang datang. Keduanya mengalami masalah seperti orang pada umumnya yang datang ke psikiater. Tidak ada hal aneh untuk mereka berdua.

Pasienku yang pertama adalah seorang pemuda. Aku taksir umurnya tidak lebih dari dua puluh lima tahun. Ia mengalami masalah dengan pola tidurnya. Katanya, sering kali mengalami kesusahan untuk tidur malam. Hampir pagi hari pemuda itu baru bisa memejamkan mata. Padahal pada pagi harinya pemuda tersebut harus pergi ke kantor. Jelas, masalah insomnia menjadi hal yang berat bagi dirinya.

Editor:
DWI AS SETIANINGSIH
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000