logo Kompas.id
Politik & HukumSikap Presiden Dianggap...
Iklan

Sikap Presiden Dianggap Menentukan, tetapi Istana Masih Belum Berkomentar soal Penundaan Pemilu

Peneliti politik menilai ada dua aktor kunci untuk menghentikan wacana penundaan pemilu, yakni PDI-P dan Presiden Jokowi. PDI-P sudah tegas menolaknya, sedangkan Presiden dan pejabat istana belum berkomentar.

Oleh
CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO, IQBAL BASYARI
· 6 menit baca
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan resmi mendeklarasikan kadernya, Presiden Joko Widodo, untuk kembali mencalonkan diri di Pemilihan Presiden 2019. Keputusan mengusung Jokowi itu diumumkan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam acara pembukaan Rapat Kerja Nasional III PDI-P di Denpasar, Bali, Jumat (23/2/2018).
Panitia Rakernas III PDI-P

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan resmi mendeklarasikan kadernya, Presiden Joko Widodo, untuk kembali mencalonkan diri di Pemilihan Presiden 2019. Keputusan mengusung Jokowi itu diumumkan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam acara pembukaan Rapat Kerja Nasional III PDI-P di Denpasar, Bali, Jumat (23/2/2018).

JAKARTA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dinilai memiliki peran penting untuk menghentikan wacana penundaan pemilu yang berimplikasi pada perpanjangan masa jabatan presiden. Keduanya dianggap memiliki kekuasaan dan pengaruh kuat untuk mengubah dan menghentikan gerakan sejumlah parpol yang mengkhianati amanat reformasi.

PDI-P telah menyampaikan sikap tegasnya. Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menegaskan, penundaan pemilu tidak memiliki landasan hukum yang kuat dan melupakan aspek yang paling fundamental dalam politik, yakni kedisiplinan dan ketaatan terhadap konstitusi.

Editor:
ANTONY LEE
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000