logo Kompas.id
Politik & HukumBanding Ditolak, Hukuman Edhy ...
Iklan

Banding Ditolak, Hukuman Edhy Diperberat Jadi 9 Tahun

Majelis hakim Pengadilan Tinggi DKI Jakarta menambah hukuman bekas Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dari 5 tahun menjadi 9 tahun penjara. Putusan itu mendapat apresiasi, termasuk dari Menko Polhukam Mahfud MD.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XqxlQsb6FCBtq6JsTZkKgLpanKc=/1024x607/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2F743a6b39-435d-47f1-a0c8-7edcb047c32c_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Ekspresi terdakwa bekas Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo saat mengikuti sidang lanjutan perkara dugaan suap izin ekspor benih lobster atau benur di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu (19/5/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Upaya banding terdakwa kasus suap izin ekspor benih lobster, bekas Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, ditolak majelis hakim Pengadilan Tinggi DKI Jakarta. Hukuman Edhy diperberat dari 5 tahun menjadi 9 tahun. Alasannya, perbuatan Edhy dinilai tidak hanya merugikan keuangan dan perekonomian negara, tetapi juga meruntuhkan sendi-sendi kedaulatan negara.

Hal itu diputuskan dalam sidang permusyawaratan majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta, Kamis (21/10/2021), dan dibacakan dalam sidang terbuka pada Senin (1/11/2021). Haryono duduk sebagai ketua majelis hakim dan didampingi empat hakim anggota lain, Mohammad Lutfi, Singgih Budi Prakoso, Reny Halida Ilham Malik, serta Anthon R Saragih.

Editor:
Antony Lee
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000