logo Kompas.id
OpiniBatu Sandungan Jalan Tani
Iklan

Batu Sandungan Jalan Tani

Di tengah guliran program swasembada dan upaya lain meningkatkan produktivitas sejumlah komoditas pangan, impor pangan justru meningkat. Di sisi lain, petani berjuang mati-matian meningkatkan produksi bahkan usaha tani.

Oleh
Hendriyo Widi
· 4 menit baca
Aktivitas pembongkaran beras impor dari Thailand yang baru tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, dengan menggunakan Kapal Vimc Unity, Senin (29/5/2023).
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Aktivitas pembongkaran beras impor dari Thailand yang baru tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, dengan menggunakan Kapal Vimc Unity, Senin (29/5/2023).

Jalan tani di Indonesia selalu tak bebas hambatan. Penuh batu sandungan dan janji-janji perbaikan kemandirian pangan. Namun, petani terus bertahan di tengah arus menguatnya impor dan korporasi pangan.

Setahun terakhir ini, petani menghadapi sejumlah tantangan, seperti kenaikan harga pupuk, benih, bahan bakar minyak, dan upah tenaga kerja. Hal itu berujung pada kenaikan biaya pokok produksi (BPP).

Editor:
MUKHAMAD KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000