Menghitung Kapan Presiden Jokowi Bakal Berkantor di IKN
Presiden Jokowi menyatakan akan berkantor di IKN jika bandara dan jalan tol selesai dibangun. Kapankah pastinya itu?
Oleh
SUCIPTO
·4 menit baca
Presiden Joko Widodo memberi petunjuk kapan Presiden akan berkantor di ibu kota baru. Ada dua infrastruktur utama yang mesti rampung dibangun sebelum Presiden berkantor di Ibu Kota Nusantara atau IKN di Kalimantan Timur.
”Saya menunggu airport-nya jadi, jalan tolnya jadi. Kalau jalan tol dan airport jadi (baru berkantor di sini),” kata Presiden Jokowi saat berkunjung ke IKN untuk peletakan batu pertama sejumlah bank, Kamis (29/2/2024).
Ia mengatakan, saat ini pemerintah fokus untuk rencana peletakan batu pertama dari pihak swasta di IKN. Hal itu, kata Jokowi, diperlukan untuk menunjang ibu kota baru menjadi kota yang hidup.
Ia mengatakan, rencana upacara 17 Agustus 2024 di IKN pun sudah disiapkan sejak Januari 2024. Hal itu meliputi susunan acara, kapasitas peserta upacara, dan hal detail lain. Sejumlah infrastruktur fisik untuk kegiatan upacara, kata Jokowi, tidak ada masalah dalam pembangunannya.
Mengenai aparatur sipil negara (ASN) yang akan berkantor di IKN, Presiden mengatakan, pemindahan ASN akan dilakukan bertahap. Sebab, sejumlah fasilitas pendukung sedang disiapkan. Beberapa di antaranya perumahan ASN, sekolah untuk anak-anak ASN, dan rumah sakit untuk layanan kesehatan.
”Ini yang sedang kita siapkan. Namun, sesuai yang saya sampaikan, kita perkirakan dalam sepuluh tahun kota ini akan menjadi kota yang hidup, yang dihuni oleh banyak masyarakat kita,” katanya.
Target pembangunan
Untuk menghitung kapan Presiden akan berkantor di IKN sesuai pernyataannya, kita bisa melihat target pembangunan dua infrastruktur yang disyaratkan Presiden Jokowi. Pertama, Bandara Very Very Important Person (VVIP) IKN.
Sebelumnya, saat berkunjung pada Agustus 2023, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, Bandara VVIP IKN dibangun untuk melayani kegiatan pemerintahan di IKN.
”Kita harapkan apa yang kita bangun ini akan dapat digunakan pada saat 17 Agustus 2024,” ujar Budi saat itu.
Bandara VVIP itu akan memiliki terminal VVIP seluas 2.000 meter persegi dan terminal VIP 5.000 meter persegi. Adapun landasan pacu pesawat direncanakan sepanjang 3.000 meter dan lebar 485 meter.
Melihat target yang disebutkan Budi Karya Sumadi, Bandara VVIP kemungkinan beres pembangunannya tahun ini. Namun, ada sejumlah persoalan lahan yang masih bergulir di lokasi yang ditentukan untuk Bandara VVIP IKN.
Salah satunya, proses verifikasi lahan bagi warga yang menguasai dan mengelola lahan tersebut. Bahkan, hal tersebut membuat warga menyetop proses pembukaan lahan yang dilakukan pekerja di Bandara VVIP IKN.
Mengenai pembangunan Jalan Tol IKN, jalur itu menghubungkan Kota Balikpapan dan IKN. Saat ini, Balikpapan-IKN bisa ditempuh sekitar 2,5 jam berkendara. Jika melalui Tol Balikpapan-IKN yang sedang dibangun, waktu tempuhnya diharapkan bisa kurang dari satu jam (Kompas, 30/10/2023).
Untuk mengetahui detail proyek tersebut, mari menilik wawancara Kompas dengan Kepala Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan IKN Danis H Sumadilaga akhir tahun 2023. Tol IKN yang sedang dikerjakan ada beberapa seksi.
Seksi 3A (Karangjoang-KKT Kariangau) sepanjang 13,4 kilometer ditargetkan selesai pada Juli 2024. Selanjutnya, seksi 3B sepanjang 7,32 kilometer merentang dari KKT Kariangau hingga Simpang Tempadung ditarget selesai pada Juni 2024.
Jalan itu kemudian tersambung ke Segmen 5A yang merentang dari Simpang Tempadung ke Jembatan Pulau Balang yang juga ditargetkan selesai Juni 2024.
Kita harapkan apa yang kita bangun ini akan dapat digunakan pada saat 17 Agustus 2024.
Selain itu, ada proyek dengan nama jalan bebas hambatan. Itu terdiri dari beberapa ruas jalan dari Jembatan Pulau Balang di Teluk Balikpapan menuju IKN. Seksi 6A (Seksi Riko sampai rencana Outer Ring Road IKN) dan seksi 6B (rencana Outer Ring Road ke Simpang 3 ITCI) ditarget rampung Oktober 2024.
Di luar seksi jalan itu, ada jalan bebas hambatan seksi 5B yang merentang dari Jembatan Pulau Balang hingga Riko. Menurut situs lpse.pu.go.id, proyek itu sudah selesai lelang pada 15 Agustus 2023. Masa pengerjaannya 14 bulan. Jika dihitung sejak Agustus 2023, proyek itu ditarget selesai Oktober 2024.
Namun, ada satu proyek yang belum dimulai pembangunannya, yakni terowongan bawah air atau immersed tunnel. Terowongan itu akan melintasi Teluk Balikpapan. Masih menurut situs lpse.pu.go.id, baru ada proyek ”Pembangunan Jalan Bebas Hambatan: Penyusunan DED Jalan Tol Segmen Simpang Tempadung-Immersed Tunnel dan Immersed Tunnel-Inner Ring Road IKN”.
Itu adalah proyek untuk menyusun rancangan bangun rinci atau detail engineering design. Kompas belum menemukan lelang untuk pembangunan fisik proyek itu sampai 29 Februari 2024. Jika Presiden ingin seluruh bagian jalur itu tuntas, kemungkinan Presiden Jokowi belum berkantor di Istana Presiden IKN tahun 2024.
Selain itu, masa kerja Jokowi sebagai Presiden hanya sampai 20 Oktober 2024. Melihat data pembangunan tersebut, jika yang presiden maksud Tol IKN adalah juga termasuk terowongan bawah air, kemungkinan Jokowi sebagai Presiden tidak berkantor di IKN tahun ini.