Urai Kemacetan Arus Balik, Menteri Tjahjo Minta Instansi Pemerintah Atur Jadwal WFH
Menpan RB Tjahjo Kumolo menyatakan telah memberikan arahan agar pejabat pembina kepegawaian mengatur jadwal WFH di instansi masing-masing. Pengaturan jadwal itu berlaku seminggu sejak arus balik Lebaran.
Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo mengimbau kepada instansi pemerintah untuk menerapkan kebijakan bekerja dari rumah (work from home/WFH)bagi para pegawainya seusai libur Idul Fitri. Imbauan ini sekaligus menjawab permintaan Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo agar tidak terjadi kemacetan arus balik masa mudik Lebaran 2022.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo memprediksi kemacetan akan terjadi selama arus balik libur hari raya Idul Fitri 2022. Ia pun menyarankan agar instansi pemerintah menerapkan kebijakan WFH selama satu minggu setelah arus balik libur Lebaran.
Menpan dan RB Tjahjo Kumolo melalui keterangan tertulis, Sabtu (7/5/2022), mengatakan, pihaknya telah memberikan arahan kepada semua pejabat pembina kepegawaian (PPK) agar mengatur jadwal WFH di instansi masing-masing. WFH bisa diterapkan selama satu minggu setelah puncak arus balik Lebaran pada 8 Mei 2022.
”Saya setuju dengan pendapat Kapolri agar instansi pemerintah menerapkan kebijakan WFH. Seluruh PPK diharapkan mengatur pembagian jadwal agar penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan,” ujar Tjahjo.
Tjahjo menegaskan, WFH tidak akan mengganggu pelayanan, urusan administrasi, serta layanan pemerintahan lainnya. Sebab, kini instansi telah menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang memungkinkan aparatur sipil negara (ASN) bekerja tanpa batas ruang dan fleksibel menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Penerapan WFH juga dinilai sebagai ide yang baik setelah para ASN dan keluarganya kembali dari kampung halaman. Apalagi, ini mengingat virus Covid-19 belum hilang sepenuhnya dari Indonesia. Lagi pula, lanjutnya, sistem kerja dari rumah juga bisa dijadikan kesempatan untuk isolasi mandiri selama beberapa hari ke depan.
Tjahjo menegaskan, WFH tidak akan mengganggu pelayanan, urusan administrasi, serta layanan pemerintahan lainnya.
”WFH juga bisa jadi kesempatan untuk isoman agar mencegah adanya pertambahan kasus Covid-19,” kata Tjahjo.
Tjahjo mengingatkan agar semua ASN tetap konsisten menjadi contoh penerapan disiplin protokol kesehatan. PPK diminta pula memastikan ASN di lingkungannya sudah mendapatkan vaksin lengkap, termasuk vaksin dosis penguat atau booster.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan, ada peningkatan arus balik yang terjadi pada Rabu (4/5/2022). Pemerintah memprediksi puncak arus balik masih terjadi hingga Minggu (8/5/2022) esok.
Kementerian Perhubungan bersama Korps Lalu Lintas Polri menyiapkan skema ganjil genap dan rekayasa lalu lintas satu arah (one way) yang berlaku mulai 6-8 Mei 2022. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan pergerakan kendaraan dan kepadatan lalu lintas pada saat arus balik Lebaran.