logo Kompas.id
EkonomiJalan Panjang Digitalisasi...
Iklan

Jalan Panjang Digitalisasi Industri

Pengembangan industri 4.0 sebenarnya bisa bertumpu pada investasi baru yang padat modal dan teknologi. Namun, hal ini memunculkan kompleksitas di tengah surplus tenaga kerja, pengangguran, dan problem kompetensi.

Oleh
Agnes Theodora, Mediana
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DxHORpceIfRou_vJFZOAdt1QnII=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F20181212_BURSA-KERJA_B_web_1544605187.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Pencari kerja antre memasuki ajang bursa kerja di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (12/12/2018). Memasuki revolusi industri 4.0 yang terus bergulir, persaingan tenaga kerja kompeten, terutama untuk memenuhi kebutuhan dalam industri digital, terus meningkat.

Inovasi digital ibarat pedang bermata dua. Di satu sisi, otomasi dan digitalisasi bisa mendorong efisiensi dan menambah daya saing pelaku industri untuk bermain di kancah global. Namun, di negara dengan surplus angkatan kerja membeludak, problem pengangguran tinggi, dan ketidaksiapan angkatan kerja, inovasi digital juga membawa disrupsi.

Dilema dan tantangan klasik itu ditambah dengan pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai, bahkan semakin parah. Angka pengangguran bertambah, kemiskinan menjadi-jadi, sementara kapasitas sumber daya manusia Indonesia untuk mengejar pesatnya perkembangan teknologi siber masih tertinggal.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000