logo Kompas.id
Politik & HukumWapres Amin: PDI-P Perkokoh...
Iklan

Wapres Amin: PDI-P Perkokoh Politik Nasional

Wapres Amin di HUT Ke-51 PDI-P menyampaikan bahwa partai politik berperan sebagai pemersatu bangsa di tengah kebinekaan.

Oleh
CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO, KURNIA YUNITA RAHAYU
· 3 menit baca
Wakil Presiden Maruf Amin dan Ibu Wury Ma’ruf Amin tiba di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (10/1/2024). Wapres Amin mempercepat kunjungan kerjanya di Daerah Istimewa Yogyakarta karena hendak menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun Ke-51 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
KOMPAS/CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO

Wakil Presiden Maruf Amin dan Ibu Wury Ma’ruf Amin tiba di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (10/1/2024). Wapres Amin mempercepat kunjungan kerjanya di Daerah Istimewa Yogyakarta karena hendak menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun Ke-51 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

JAKARTA, KOMPAS — Indonesia membutuhkan partai politik yang kuat sebagai aset bangsa dalam meneguhkan demokrasi, memperkuat kesetaraan, dan memperjuangkan keadilan. Kehadiran partai yang besar dan kuat merupakan keniscayaan dalam membangun negara Indonesia yang maju ke depan.

PDI-P sebagai salah satu parpol besar di Indonesia telah berhasil menghadapi berbagai dinamika sehingga dapat mempekokoh politik nasional.

Baca Berita Seputar Pemilu 2024
Baca Berita Seputar Pemilu 2024
Pahami informasi seputar pemilu 2024 dari berbagai sajian berita seperti video, opini, Survei Litbang Kompas, dan konten lainnya.
Kunjungi Halaman Pemilu

”Hal ini merupakan konsekuensi karena kita memilih demokrasi sebagai jalan menuju kesejahteraan dan membangunnya di atas kemajemukan. Oleh karena itu, partai politik memiliki peran sebagai kekuatan pemersatu bangsa di tengah kebinekaan,” kata Wakil Presiden Ma’ruf Amin saat memberikan sambutan dan ucapan selamat ulang tahun ke-51 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di Sekolah Partai PDI Perjuangan, di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024).

Kita memilih demokrasi sebagai jalan menuju kesejahteraan dan membangunnya di atas kemajemukan.

Baca Juga: Wajah Demokrasi di Tahun Politik

Wapres Amin menghadiri acara HUT Ke-51 PDI-P itu tepat setibanya ia di Jakarta setelah melakukan kunjungan kerja di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Agar bisa menghadiri acara HUT itu, Wapres Amin pun mempercepat kunjungan kerjanya di Yogyakarta.

Wakil Presiden Maruf Amin dan Ibu Wury Maruf Amin tiba di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (10/1/2024).
KOMPAS/CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO

Wakil Presiden Maruf Amin dan Ibu Wury Maruf Amin tiba di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (10/1/2024).

Pada kesempatan tersebut, Wapres menuturkan, PDI-P sebagai salah satu partai politik besar di Indonesia telah berhasil menghadapi berbagai dinamika dan tantangan. Keberhasilan ini diyakini telah memberikan dampak positif dalam memperkokoh politik nasional Indonesia.

Sebagai partai besar, PDI-P banyak mewarnai proses pembangunan dengan tetap menjaga ideologi nasionalis yang kokoh. ”Saya yakin, di bawah kepemimpinan Ibu Megawati Soekarnoputri, PDI Perjuangan akan terus mencetak kader-kader pemimpin yang transformatif, yang mampu memberikan sumbangan pemikiran dan kerja nyata demi mewujudkan kesejahteraan rakyat dan kemajuan bangsa,” katanya.

Baca Juga: ”Untukmu Capresmu, Untukku Capresku” dari Wakil Presiden Maruf Amin...

Parpol berperan penting

Wapres Amin mengatakan, Sekolah Partai milik PDI Perjuangan telah menjadi kawah candradimuka bagi para kader untuk menimba ilmu tentang politik sebelum terjun langsung menjadi politisi yang andal, profesional, dan berintegritas.

Iklan

”Tahun 2024 menandai titik penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia. Dalam hal ini, peran partai politik menjadi sangat krusial. Tentu kita semua berharap agar Pemilu 2024 berlangsung dengan sukses sehingga dapat mendorong kematangan demokrasi Indonesia dan meneguhkan citra positif Indonesia sebagai salah satu negara demokrasi terbesar di dunia,” ujar Wapres Amin.

Wakil Presiden Maruf Amin dan nyonya tiba di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (10/1/2024). Tampak Ibu Wury Maruf Amin (berdiri dinaungi payung) melepas Wapres Amin yang akan segera menuju Sekolah Partai PDI Perjuangan di Lenteng Agung untuk menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun Ke-51 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
KOMPAS/CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO

Wakil Presiden Maruf Amin dan nyonya tiba di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (10/1/2024). Tampak Ibu Wury Maruf Amin (berdiri dinaungi payung) melepas Wapres Amin yang akan segera menuju Sekolah Partai PDI Perjuangan di Lenteng Agung untuk menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun Ke-51 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

Menurut Wapres Amin, hal ini dapat dicapai apabila perhelatan akbar ini diselenggarakan dengan cara demokratis, di atas panggung yang disangga oleh paradigma kolaboratif yang berbasis pada budaya gotong royong. ”Rakyat Indonesia berhak mendapatkan gagasan-gagasan kebangsaan dan program-program kemajuan bangsa di tengah-tengah tantangan dunia yang tidak mudah saat ini,” katanya.

Pemilu 2024 akan menjadi tonggak penting yang akan mengantarkan pada Indonesia Emas 2045. ”Untuk itu, pemimpin nasional yang terpilih haruslah negarawan yang mengerti persoalan kebangsaan, visioner, dan mampu memimpin seluruh komponen bangsa agar Indonesia menjadi negara yang maju, sejahtera, dan disegani dunia,” katanya.

Pada kesempatan tersebut Wapres Amin sependapat bahwa kesejahteraan dapat dicapai dengan mengentaskan warga dari kemiskinan. Sumber masalah yang dihadapi rakyat adalah kemiskinan sehingga kemiskinan harus dapat dihapus dari Indonesia.

Wapres Amin pun berharap agar seluruh peserta pemilu turut mewujudkan Pemilu 2024 yang aman, damai, dan berkualitas.

Baca Juga: Wapres: Meneruskan Bansos Berarti Melestarikan Kemiskinan

Wapres Amin pun berharap agar seluruh peserta pemilu turut mewujudkan Pemilu 2024 yang aman, damai, dan berkualitas. Siapa pun yang memenangkan pemilu adalah pemimpin yang terbaik berdasarkan pilihan rakyat Indonesia.

”Untuk itu, mari sama-sama kita dukung dan kita hormati. Perlu diingat bahwa sebagian suara rakyat ada di pihak yang tidak memenangkan kontestasi pemilu. Namun, mereka tetaplah rakyat Indonesia yang harus kita rangkul dan kita ayomi,” ujarnya.

Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, berpidato di hadapan para simpatisan dan kader DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta yang mengikuti apel siaga, di Taman Sunan Jogokali, Kecamatan Pucangsawit, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Minggu (24/12/2023). Dalam acara itu, Ganjar berpesan agar para kader siaga mengamati potensi kecurangan selama Pemilu 2024.
KOMPAS/NINO CITRA ANUGRAHANTO

Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, berpidato di hadapan para simpatisan dan kader DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta yang mengikuti apel siaga, di Taman Sunan Jogokali, Kecamatan Pucangsawit, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Minggu (24/12/2023). Dalam acara itu, Ganjar berpesan agar para kader siaga mengamati potensi kecurangan selama Pemilu 2024.

Komitmen untuk mewujudkan demokrasi yang lebih baik sepatutnya tidak terhenti ketika perhelatan pemilu berakhir. ”Merawat demokrasi harus dilakukan secara terus-menerus dan hal ini merupakan tugas kita bersama, termasuk tugas partai politik. Sekali lagi saya sampaikan dirgahayu ke-51 PDI Perjuangan. Mari kita bahu-membahu dan bekerja sama untuk dapat mewujudkan persatuan dan kesatuan menuju kemajuan bangsa Indonesia tercinta,” papar Wapres Amin.

Baca Juga: Wapres: Jika Pemilu Tak Jujur, Legitimasi Pemerintahan Terpilih Bisa Bermasalah

Harapan rakyat

Sebelumnya, di hadapan Ketua Umum PDI Perjuangan dan seluruh hadirin di HUT Ke-51 PDI Perjuangan tersebut, calon presiden yang diusung PDI-P, Ganjar Pranowo, antara lain, menuturkan hal-hal yang didapatinya di lapangan. Hal dimaksud adalah ketika rakyat mengungkapkan perasaan mereka akan sebuah harapan dari setiap kontestasi pemilu dan pesertanya.

Harapan tersebut semisal menyangkut harga beras yang tidak kunjung turun, kelangkaan pupuk yang dihadapi petani, dan kebutuhan peralatan nelayan. Selain itu, juga harapan terkait akses pendidikan dan kesehatan.

”Inilah beberapa suara-suara yang selalu dititipkan. Maka, ketika kami turun, PDI Perjuangan turun, ada harapan besar yang selalu mereka tumpahkan agar ketika kemudian kepercayaan itu diberikan; ubahlah nasib kami,” kata Ganjar.

Editor:
MADINA NUSRAT
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000