Wapres Amin: PDI-P Perkokoh Politik Nasional
Wapres Amin di HUT Ke-51 PDI-P menyampaikan bahwa partai politik berperan sebagai pemersatu bangsa di tengah kebinekaan.
JAKARTA, KOMPAS — Indonesia membutuhkan partai politik yang kuat sebagai aset bangsa dalam meneguhkan demokrasi, memperkuat kesetaraan, dan memperjuangkan keadilan. Kehadiran partai yang besar dan kuat merupakan keniscayaan dalam membangun negara Indonesia yang maju ke depan.
PDI-P sebagai salah satu parpol besar di Indonesia telah berhasil menghadapi berbagai dinamika sehingga dapat mempekokoh politik nasional.
Baca Berita Seputar Pemilu 2024
”Hal ini merupakan konsekuensi karena kita memilih demokrasi sebagai jalan menuju kesejahteraan dan membangunnya di atas kemajemukan. Oleh karena itu, partai politik memiliki peran sebagai kekuatan pemersatu bangsa di tengah kebinekaan,” kata Wakil Presiden Ma’ruf Amin saat memberikan sambutan dan ucapan selamat ulang tahun ke-51 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di Sekolah Partai PDI Perjuangan, di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024).
Kita memilih demokrasi sebagai jalan menuju kesejahteraan dan membangunnya di atas kemajemukan.
Baca Juga: Wajah Demokrasi di Tahun Politik
Wapres Amin menghadiri acara HUT Ke-51 PDI-P itu tepat setibanya ia di Jakarta setelah melakukan kunjungan kerja di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Agar bisa menghadiri acara HUT itu, Wapres Amin pun mempercepat kunjungan kerjanya di Yogyakarta.
Pada kesempatan tersebut, Wapres menuturkan, PDI-P sebagai salah satu partai politik besar di Indonesia telah berhasil menghadapi berbagai dinamika dan tantangan. Keberhasilan ini diyakini telah memberikan dampak positif dalam memperkokoh politik nasional Indonesia.
Sebagai partai besar, PDI-P banyak mewarnai proses pembangunan dengan tetap menjaga ideologi nasionalis yang kokoh. ”Saya yakin, di bawah kepemimpinan Ibu Megawati Soekarnoputri, PDI Perjuangan akan terus mencetak kader-kader pemimpin yang transformatif, yang mampu memberikan sumbangan pemikiran dan kerja nyata demi mewujudkan kesejahteraan rakyat dan kemajuan bangsa,” katanya.
Baca Juga: ”Untukmu Capresmu, Untukku Capresku” dari Wakil Presiden Ma’ruf Amin...
Parpol berperan penting
Wapres Amin mengatakan, Sekolah Partai milik PDI Perjuangan telah menjadi kawah candradimuka bagi para kader untuk menimba ilmu tentang politik sebelum terjun langsung menjadi politisi yang andal, profesional, dan berintegritas.
”Tahun 2024 menandai titik penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia. Dalam hal ini, peran partai politik menjadi sangat krusial. Tentu kita semua berharap agar Pemilu 2024 berlangsung dengan sukses sehingga dapat mendorong kematangan demokrasi Indonesia dan meneguhkan citra positif Indonesia sebagai salah satu negara demokrasi terbesar di dunia,” ujar Wapres Amin.
Menurut Wapres Amin, hal ini dapat dicapai apabila perhelatan akbar ini diselenggarakan dengan cara demokratis, di atas panggung yang disangga oleh paradigma kolaboratif yang berbasis pada budaya gotong royong. ”Rakyat Indonesia berhak mendapatkan gagasan-gagasan kebangsaan dan program-program kemajuan bangsa di tengah-tengah tantangan dunia yang tidak mudah saat ini,” katanya.
Pemilu 2024 akan menjadi tonggak penting yang akan mengantarkan pada Indonesia Emas 2045. ”Untuk itu, pemimpin nasional yang terpilih haruslah negarawan yang mengerti persoalan kebangsaan, visioner, dan mampu memimpin seluruh komponen bangsa agar Indonesia menjadi negara yang maju, sejahtera, dan disegani dunia,” katanya.
Pada kesempatan tersebut Wapres Amin sependapat bahwa kesejahteraan dapat dicapai dengan mengentaskan warga dari kemiskinan. Sumber masalah yang dihadapi rakyat adalah kemiskinan sehingga kemiskinan harus dapat dihapus dari Indonesia.
Wapres Amin pun berharap agar seluruh peserta pemilu turut mewujudkan Pemilu 2024 yang aman, damai, dan berkualitas.
Baca Juga: Wapres: Meneruskan Bansos Berarti Melestarikan Kemiskinan
Wapres Amin pun berharap agar seluruh peserta pemilu turut mewujudkan Pemilu 2024 yang aman, damai, dan berkualitas. Siapa pun yang memenangkan pemilu adalah pemimpin yang terbaik berdasarkan pilihan rakyat Indonesia.
”Untuk itu, mari sama-sama kita dukung dan kita hormati. Perlu diingat bahwa sebagian suara rakyat ada di pihak yang tidak memenangkan kontestasi pemilu. Namun, mereka tetaplah rakyat Indonesia yang harus kita rangkul dan kita ayomi,” ujarnya.
Komitmen untuk mewujudkan demokrasi yang lebih baik sepatutnya tidak terhenti ketika perhelatan pemilu berakhir. ”Merawat demokrasi harus dilakukan secara terus-menerus dan hal ini merupakan tugas kita bersama, termasuk tugas partai politik. Sekali lagi saya sampaikan dirgahayu ke-51 PDI Perjuangan. Mari kita bahu-membahu dan bekerja sama untuk dapat mewujudkan persatuan dan kesatuan menuju kemajuan bangsa Indonesia tercinta,” papar Wapres Amin.
Baca Juga: Wapres: Jika Pemilu Tak Jujur, Legitimasi Pemerintahan Terpilih Bisa Bermasalah
Harapan rakyat
Sebelumnya, di hadapan Ketua Umum PDI Perjuangan dan seluruh hadirin di HUT Ke-51 PDI Perjuangan tersebut, calon presiden yang diusung PDI-P, Ganjar Pranowo, antara lain, menuturkan hal-hal yang didapatinya di lapangan. Hal dimaksud adalah ketika rakyat mengungkapkan perasaan mereka akan sebuah harapan dari setiap kontestasi pemilu dan pesertanya.
Harapan tersebut semisal menyangkut harga beras yang tidak kunjung turun, kelangkaan pupuk yang dihadapi petani, dan kebutuhan peralatan nelayan. Selain itu, juga harapan terkait akses pendidikan dan kesehatan.
”Inilah beberapa suara-suara yang selalu dititipkan. Maka, ketika kami turun, PDI Perjuangan turun, ada harapan besar yang selalu mereka tumpahkan agar ketika kemudian kepercayaan itu diberikan; ubahlah nasib kami,” kata Ganjar.