Wapres Amin Sebut Zainudin Amali Pamit, Perombakan Kabinet Urusan Presiden
Wapres Amin mengapresiasi pilihan Menpora Zainudin Amali untuk fokus di sepak bola dan mengharapkan cabang olahraga tersebut ke depan berprestasi baik.
Oleh
CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
·2 menit baca
MAMUJU, KOMPAS — Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengungkapkan, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali telah berpamitan karena memutuskan mundur dari kabinet. Kendati belum menyampaikan surat resmi, Zainudin memutuskan mundur karena ingin fokus mengurus sepak bola di Tanah Air.
Wapres Amin bertemu dengan Menpora Zainudin Amali di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, sebelum bertolak ke Mamuju, Sulawesi Barat, Kamis (23/2/2023).
”Pak Zainudin Amali hanya pamit sama saya dan memberi alasannya bahwa dia ingin fokus. Kalau masih menjadi menteri, dia, kan, harus ke semua cabang olahraga. Tetapi dia ingin, karena dia sekarang sudah jadi Wakil Ketua Umum PSSI. Dia ingin fokus di masalah sepak bola,” kata Wapres Amin saat menjawab pertanyaan media di sesi keterangan pers di Posyandu Siola Matahari, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Jumat (24/2/2023).
Supaya nanti tidak bingung dengan tugasnya karena sebagai menteri hanya mengurusi sepak bola, Wapres Amin menyebutkan, Zainudin Amali akhirnya memilih fokus di sepak bola. ”(Oleh) karena itu, dia harus mundur dan dia ingin menjalankan yang sudah kita canangkan melalui DBON, Desain Besar Olahraga Nasional,” katanya.
Wapres Amin menambahkan, Zainudin Amali juga memilih bersama-sama dengan ketua umum PSSI di sepak bola supaya ada perubahan di cabang olahraga tersebut.
”Sepak bola kita sampai hari ini, kan, belum maju. Jadi, dia fokus bersama dan ingin memajukan sepak bola. Saya kira itu bagus saja karena itu dia memilih untuk fokus. Saya kira itu pilihan yang patut diapresiasi sehingga kita harapkan bola ke depan akan punya prestasi yang baik,” katanya.
Ketika ditanya apakah artinya akan ada perombakan kabinet, Wapres Amin menyebutkan hal ini tidak ada hubungannya.
”Saya kira tidak ada hubungannya kepada reshuffle. Beliau mundur. Soal reshuffle, itu soal Presiden, nanti apakah Presiden mau melakukan itu apa tidak. Tetapi, yang jelas, sekarang Menpora mundur. Kalau nanti proses administrasi sudah berjalan, apakah Presiden akan menunjuk menteri baru atau dijabat oleh siapa, gitu, kan. Atau, kemudian menggunakan kesempatan itu untuk me-reshuffle, itu urusannya Pak Jokowi, Pak Presiden,” ujarnya.
Pak Zainudin Amali hanya pamit sama saya dan memberi alasannya bahwa dia ingin fokus. Kalau masih menjadi menteri, dia, kan, harus ke semua cabang olahraga. Tetapi dia ingin, karena dia sekarang sudah jadi Wakil Ketua Umum PSSI. Dia ingin fokus di masalah sepak bola.
Wapres kembali menjawab bahwa perombakan kabinet adalah urusan Presiden ketika ditanya apakah artinya terbuka peluang perombakan kabinet. ”Ya, kalau Presiden mau, itu urusannya Presiden, hak prerogatif Presiden. Kita tunggu saja,” kata Wapres Amin.
Beberapa waktu lalu, saat hadir di sesi keterangan pers seusai menghadiri Sidang Senat Terbuka Pengukuhan Guru Besar dan Orasi Ilmiah Prof Dr H Asrorun Ni’am Sholeh, MA di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, Zainudin Amali juga diminta oleh Wapres Amin untuk memberikan penjelasan kepada media.
”Kemarin Pak Presiden sudah menyampaikan. Kenapa saya, karena saya menteri olahraga. Saya akan konsentrasi ke satu cabor (cabang olahraga). Tentu tidak adil buat saya, sebagai menteri olahraga yang mengurusi banyak cabor (namun) kemudian akan fokus dan konsentrasi ke (satu cabang) olahraga. Itu saja,” ujar Zainudin, Rabu (22/2/2023).