logo Kompas.id
Politik & HukumKemiskinan Ekstrem...
Iklan

Kemiskinan Ekstrem Terkonsentrasi di Pesisir, Wapres Dorong Pemberdayaan Nelayan

Wapres Amin menyampaikan, jika kita fokus membangun pesisir melalui pemberdayaan nelayan, akan mengurangi angka kemiskinan ekstrem. Tak kurang dari 69,3 persen kemiskinan ekstrem tersebar di daerah pesisir.

Oleh
MAWAR KUSUMA WULAN
· 4 menit baca
Perahu nelayan disandarkan di Dermaga Cipatujah di Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (28/8/2022).
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Perahu nelayan disandarkan di Dermaga Cipatujah di Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (28/8/2022).

JAKARTA, KOMPAS — Dari target penurunan kemiskinan ekstrem di 212 kabupaten/kota pada 2022, sebanyak 69,3 persen atau 147 kabupaten/kota merupakan wilayah pesisir. Total jumlah penduduk miskin ekstrem di pesisir adalah sebanyak 1,3 juta penduduk atau 12,5 persen dari total penduduk miskin ekstrem di Indonesia yang berjumlah 10,86 juta jiwa. Persentase kemiskinan ekstrem tertinggi berlokasi di kabupaten/kota yang memiliki wilayah pesisir.

”Artinya, jika kita fokus membangun daerah pesisir melalui pemberdayaan nelayan, akan cukup signifikan mengurangi angka kemiskinan ekstrem,” ujar Wakil Presiden Ma’ruf Amin saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama (SNNU) 2022 secara virtual, Jumat (2/9/2022).

Editor:
MADINA NUSRAT
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000