Cristiano Ronaldo tetap menjadi tumpuan utama Portugal untuk tampil maksimal di Liga Nasional Eropa dan Piala Dunia. Skuad Portugal bertekad mengerahkan kemampuan terbaik demi meluluskan target ambisius ”CR7”.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·4 menit baca
PRAHA, JUMAT — Meskipun telah memasuki usia senja dalam karier sepak bolanya, Cristiano Ronaldo masih menjadi acuan utama bagi target tim nasional Portugal. Penyerang berusia 37 tahun itu memasang target ambisius untuk mengejar dua trofi dalam satu tahun mendatang.
Ronaldo, yang mencatatkan diri sebagai pemain tersubur di level internasional dengan koleksi 117 gol, tetap memendam hasrat untuk mengangkat trofi juara bersama ”Selecao das Aquinas”, julukan Portugal. Untuk memuluskan hasrat itu, Ronaldo akan memimpin Portugal menghadapi dua laga penentu di Grup A2 Liga Nasional Eropa 2022-2023.
Portugal akan bertandang ke markas Ceko, Arena Eden, Praha, Minggu (25/9/2022) pukul 01.45. Selanjutnya, mereka akan menjamu Spanyol di rumah sendiri, Stadion Municipal de Braga.
Anak asuhan Fernando Santos itu tidak memiliki pilihan selain menyapu bersih dua laga itu dengan raihan tiga poin. Hingga menjalani empat pertandingan, Portugal bertengger di posisi kedua dengan perolehan tujuh poin atau tertinggal satu poin dari Spanyol yang duduk di puncak klasemen Grup A2.
Bersama Ronaldo, Portugal punya kepercayaan diri untuk mengejar trofi kedua di ajang Liga Nasional Eropa. Tak bisa dimungkiri, bintang Manchester United itu adalah pemimpin sekaligus sumber gol Portugal dalam satu dekade terakhir.
Tanpa kehadiran Ronaldo, Portugal menelan kekalahan dari Swiss, akhir Juni lalu. Hasil itu mencoreng catatan positif Portugal di fase grup Liga Nasional Eropa edisi ketiga setelah mengemas dua kemenangan dan menahan imbang Spanyol di Sevilla.
Ronaldo pun enggan menganggap dua laga melawan Ceko dan Spanyol sebagai ajang ekshibisi sebelum bertarung di Piala Dunia Qatar 2022, November nanti. Ia ingin membawa Portugal lolos ke babak semifinal Liga Nasional Eropa musim ini, kemudian mengalihkan fokus ke Piala Dunia pamungkas dalam karier profesionalnya.
Saya masih memiliki ambisi yang besar untuk membela tim (Portugal) ini. Saya selalu termotivasi untuk memberikan yang terbaik.
”Saya masih memiliki ambisi yang besar untuk membela tim (Portugal) ini. Saya selalu termotivasi untuk memberikan yang terbaik,” ujar Ronaldo seperti dikutip A Bola, Kamis (22/9/2022).
Tak hanya berbicara soal Liga Nasional Eropa dan Piala Dunia 2022, pemain berjuluk ”CR7” itu juga masih punya ambisi tampil di Piala Eropa 2024 sebelum gantung sepatu. Itu artinya Ronaldo ingin menutup buku kisah petualangan kariernya dengan raihan trofi untuk Portugal, tanah airnya.
”Saya senang berada di tim yang dipenuhi talenta-talenta muda. Selain Piala Dunia, saya juga ingin tampil di Piala Eropa,” kata pemain lulusan akademi Sporting Lisbon itu.
Pernyataan Ronaldo itu pun disambut positif oleh rekan setimnya di skuad ”Selecao das Aquinas”. Ruben Neves, gelandang Portugal yang membela Wolverhampton Wanderers, menuturkan, pernyataan Ronaldo itu bukan hal yang asing didengar dari peraih lima gelar Ballon d'Or itu.
”Ronaldo mampu menjaga performanya dalam waktu yang lama adalah hasil dari kerja kerasnya selama ini. Kami akan fokus 100 persen untuk berjuang memenuhi ambisi kami mengejar trofi Liga Nasional Eropa,” ujar Neves dilansir laman Federasi Sepak Bola Portugal (FPF).
Kompatriot Ronaldo di MU, Bruno Fernandes, juga mendukung ambisi Ronaldo untuk berjuang mempersembahkan trofi bagi Portugal. Menurut Fernandes, Portugal selalu memiliki target untuk menjadi tim terbaik selama memiliki Ronaldo.
”Cris (Ronaldo) selalu ingin meraih hal-hal yang orang lain tidak bisa lakukan. Kami tahu usahanya, dedikasinya, dan ambisinya yang selalu ingin membawa tim ini ke puncak. Kami juga punya keinginan serupa,” tutur Fernandes.
Portugal adalah juara edisi perdana Liga Nasional Eropa pada 2018-2019. Namun, mereka kalah bersaing dengan Perancis di fase grup Liga Nasional Eropa 2020-2021 sehingga gagal mempertahankan predikat kampiun.
Demi kedalaman skuad
Pesaing utama Portugal di Grup A2, Spanyol, memanfaatkan laga melawan Swiss di Stadion La Romareda, Zaragoza, Minggu pukul 01.45 WIB, sebagai uji coba bagi para pemain pelapis. Pelatih Spanyol Luis Enrique ingin skuad ”La Roja” punya kedalaman tim yang baik untuk bersaing di Qatar 2022.
Enrique secara khusus memanggil dua penyerang yang berpotensi menjalani debut kontra Swiss. Mereka adalah Borja Iglesias (Real Betis) dan Nico Williams (Athletic Bilbao).
Keduanya diharapkan bisa mengatasi masalah penyerang tajam yang dialami Spanyol di Piala Eropa 2020. Kala itu, Enrique hanya bergantung kepada Alvaro Morata yang mendapat cercaan dari fans karena gagal tampil produktif di turnamen antarnegara Eropa itu.
Iglesias mendapat kesempatan dipanggil timnas berkat penampilan apiknya di Liga Spanyol musim ini. Ia telah mencetak enam gol dari enam laga sehingga berada di posisi kedua pada daftar pencetak gol terbanyak di kompetisi kasta tertinggi Spanyol.
”Saya senang mendapat panggilan timnas. Saya akan berusaha bersenang-senang dengan kesempatan ini dan berjanji untuk mengeluarkan kemampuan terbaik,” ujar Iglesias dilansir Mundo Deportivo.
Sementara itu, Williams juga menunjukkan diri sebagai salah satu pemain muda paling menjanjikan di Spanyol. Meskipun baru berusia 20 tahun, Williams adalah andalan utama Bilbao di lini depan.
”Tentu saya bermimpi bisa menjalani debut dan bisa mencetak gol. Meski begitu, saya tidak ingin terlalu terburu-buru memikirkan banyak target pribadi. Terpenting, saya ingin tampil dengan tenang seperti yang saya lakukan bersama klub,” katanya. (AFP)