logo Kompas.id
OlahragaInfrastruktur PON Mengubah...
Iklan

Infrastruktur PON Mengubah Wajah Papua

Citra ketertinggalan Provinsi Papua perlahan pudar seiring berdirinya infrastruktur megah untuk menggelar PON, mulai dari arena olahraga hingga sarana dan prasarana pendukung.

Oleh
Adrian Fajriansyah/Kelvin Hianusa/M Ikhsan Mahar/Fabio Maria Lopes Costa/I Gusti Agung Bagus Angga Putra/Wisnu Aji Dewabrata
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_1gWNeeANU1quGtP8CM_yqN4A34=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2F1500f898-5c90-42e9-af73-9aade807672e_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Alam perbukitan nan permai mengelilingi kemegahan kompleks Stadion Lukas Enembe di Kampung Harapan, Kelurahan Nolokla, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa (28/9/2021). Pembangunan kompleks stadion tersebut dimulai sejak akhir 2016 hingga Mei 2019, dan diresmikan secara virtual pada Oktober 2020. Saat ini kompleks stadion tersebut telah siap menjadi tempat upacara pembukaan PON Papua 2021.

JAYAPURA, KOMPAS - Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 telah mengubah wajah Papua, terutama di empat kluster penyelenggara, yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke. Citra ketertinggalan provinsi berjuluk ”Bumi Cenderawasih” itu mulai menghilang seiring berdirinya infrastruktur megah untuk menyelenggarakan PON.

Di antara rumah warga dan rumah toko  yang berjejer di pinggiran jalan dari arah Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura ke kawasan Kampung Harapan yang berjarak sekitar 10 kilometer, tampak dari kejauhan tiga bangunan besar yang bentuknya amat kontras.

Editor:
Wisnu Aji Dewabrata
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000