logo Kompas.id
NusantaraMasyarakat Adat di IKN Butuh...
Iklan

Masyarakat Adat di IKN Butuh Sosialisasi dan Perlindungan

Masyarakat adat di sekitar IKN Nusantara butuh sosialisasi dan perlindungan hak sebelum ibu kota benar-benar dibangun. Pembangunan sumber daya manusia sama pentingnya dengan pembangunan infrastruktur.

Oleh
SUCIPTO
· 3 menit baca
Para penari ronggeng balik beraksi di halaman Universitas Negeri Balikpapan saat menyambut Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Andi Widjajanto di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (21/6/2022).
SUCIPTO

Para penari ronggeng balik beraksi di halaman Universitas Negeri Balikpapan saat menyambut Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Andi Widjajanto di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (21/6/2022).

BALIKPAPAN, KOMPAS — Masyarakat adat di sekitar Ibu Kota Negara Nusantara di Kalimantan Timur meminta pemerintah melakukan kajian dan sosialisasi khusus terkait pemindahan ibu kota. Mereka butuh pengakuan sebagai masyarakat adat dan terlindungi haknya. Untuk itu, selayaknya masyarakat dilibatkan dalam pembangunan ibu kota baru dan memiliki akses terhadap pendidikan layak.

Hal itu disampaikan perwakilan suku Paser dan suku Balik dalam Kuliah Umum dan Bincang-bincang Ibu Kota Negara (IKN) di Universitas Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (21/6/2022). Kegiatan itu dihadiri Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Andi Widjajanto.

Editor:
GREGORIUS MAGNUS FINESSO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000