logo Kompas.id
MetropolitanMasker Medis Palsu dan Asli...
Iklan

Masker Medis Palsu dan Asli Masih Dikenali Sebatas Tampilan Fisik

Kebanyakan orang termasuk tenaga kesehatan tidak tahu kalau beredar masker medis palsu.

Oleh
FRANSISKUS WISNU WARDHANA DANY
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/X1gipuG8Th3Kp_YBacWPcJz9bRw=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2Fa93e628f-9d9a-43c5-bc74-1c90bb1722b7_jpg.jpg
KOMPAS/IRENE SARWINDANINGRUM

Bidan Gita Melinda, di Klinik Teratai PKBI Bandung, Jawa Barat, Senin (8/3/2021) lalu, mengenakan baju hazmat, tetapi tidak mengenakan masker N95 atau sejenisnya dan memilih hanya mengenakan masker medis biasa ketika melakukan uji usap antigen kepada warga. Ia merasa tak nyaman mengenakan masker N95 yang tersedia di kliniknya karena merasa pengap bernapas, cepat lelah, dan dehidrasi. Masker berkualitas rendah salah satunya ditandai dengan sulitnya digunakan untuk bernapas.

JAKARTA, KOMPAS — Kebanyakan orang termasuk tenaga kesehatan tidak tahu jika di pasaran beredar masker medis palsu. Selama ini mereka membeli masker medis berdasarkan tampilan fisik yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Liputan investigasi Kompas pada Februari-Maret 2021 menemukan peredaran masker medis palsu di pasaran. Pengujian di Laboratorium Kualitas Udara Institut Teknologi Bandung menunjukkan, filtrasi berbagai jenis masker medis itu, terutama masker impor, berada di bawah standar syarat minimum.

Editor:
Madina Nusrat
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000