logo Kompas.id
KesehatanMembangun Resiliensi Diri...
Iklan

Membangun Resiliensi Diri Dapat Dipelajari

Resiliensi atau ketahanan psikis penting agar individu bisa bangkit setelah mengalami masa sulit. Kemampuan itu dapat dipelajari dengan manajemen emosi dan pikiran.

Oleh
SEKAR GANDHAWANGI
· 3 menit baca
https://dmm0a91a1r04e.cloudfront.net/3NomUL8DozsBGCAGyyeZ9PoPD4A=/1024x648/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2Fa4aba194-f231-41db-87a8-6fc4f29e7495_jpg.jpg
Kompas/AGUS SUSANTO

Aktivitas orang dengan gangguan jiwa dalam perawatan di panti rehabilitasi disabilitas mental Yayasan Jamrud Biru, Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (14/4/2021). Sebanyak 215 orang dengan gangguan jiwa dirawat di yayasan tersebut. Berbagai tekanan yang dihadapi manusia di tengah pandemi Covid-19 menyebabkan kerentanan pada kesehatan jiwa.

JAKARTA, KOMPAS — Membangun resiliensi atau ketahanan psikis dapat dipelajari setiap individu. Kuncinya, kemampuan untuk mengelola pikiran dan emosi. Resiliensi penting untuk bangkit setelah mengalami masa sulit seperti bencana, stres, hingga pandemi Covid-19.

Demikian benang merah diskusi buku Resiliensi: Bagaimana Bangkit dari Kesulitan secara daring, Kamis (25/11/2021). Buku ini ditulis oleh pendiri Center for Positive Leadership sekaligus pengajar di Universitas Bakrie, M Taufiq Amir.

Editor:
Adhitya Ramadhan
Bagikan