logo Kompas.id
EkonomiSembilan Tahun Berjalan,...
Iklan

Sembilan Tahun Berjalan, Capaian Reforma Agraria Masih Timpang

Redistribusi tanah di kawasan hutan masih menjadi pekerjaan rumah besar pemerintah kerena baru terealisasi 9,2 persen.

Oleh
HENDRIYO WIDI
· 6 menit baca
Warga memegang sertifikat tanah miliknya yang baru diberikan oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto di kompleks Reno Joyo, Kecamatan Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (23/11/2023).
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Warga memegang sertifikat tanah miliknya yang baru diberikan oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto di kompleks Reno Joyo, Kecamatan Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (23/11/2023).

JAKARTA, KOMPAS —Capaian program reforma agraria dinilai masih jauh dari harapan, kendati pemerintah telah berupaya menjalankannya. Program reforma agraria masih bertumpu pada legalisasi aset tanah sehingga belum benar-benar mengurai ketimpangan untuk mencapai keadilan agraria.

Realisasi program reforma agraria yang digulirkan selama periode 2015-2023 juga masih timpang. Reforma berskema legalisasi aset dan redistribusi tanah eks hak guna usaha (HGU), tanah telantar, dan tanah negara jauh lebih dominan capaiannya ketimbang redistribusi tanah di kawasan hutan.

Editor:
MUKHAMAD KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000