logo Kompas.id
EkonomiBeras Impor Dikemas Eceran...
Iklan

Beras Impor Dikemas Eceran untuk Cegah Aksi Ambil Untung

Bulog akan menjual beras impor dalam kemasan eceran yang ditujukan kepada konsumen. Bulog menolak untuk menjualnya dalam bentuk curah.

Oleh
M PASCHALIA JUDITH J
· 3 menit baca
Pekerja menyusun beras kemasan 10 kilogram yang dijadikan sebagai cadangan beras pemerintah di gudang Perum Bulog Wilayah Jakarta dan Banten, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (6/4/2023). Pemerintah sedang menggelar program bantuan pangan 2023 yang akan disalurkan kepada 21,3 juta keluarga penerima manfaat yang tercatat dalam data Kementerian Sosial.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Pekerja menyusun beras kemasan 10 kilogram yang dijadikan sebagai cadangan beras pemerintah di gudang Perum Bulog Wilayah Jakarta dan Banten, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (6/4/2023). Pemerintah sedang menggelar program bantuan pangan 2023 yang akan disalurkan kepada 21,3 juta keluarga penerima manfaat yang tercatat dalam data Kementerian Sosial.

JAKARTA, KOMPAS — Berdasarkan evaluasi dari kasus ambil untung, Perum Bulog akan mengemas ulang beras impor berkualitas premium dengan kemasan eceran yang langsung ditujukan kepada konsumen. Strategi ini dinilai dapat efektif mencegah kasus tersebut apabila Bulog juga menyalurkan langsung kepada konsumen.

Sejak pertengahan Desember 2022 hingga akhir Februari 2023, Bulog merealisasikan beras impor berkualitas premium sebanyak 500.000 ton yang mayoritas berasal dari Vietnam dan Thailand. Beras itu dijual dengan rentang harga kualitas medium agar dapat menstabilkan harga di tingkat konsumen.

Editor:
NUR HIDAYATI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000