logo Kompas.id
Ekonomi​Ekonomi Tak Pasti, Presiden...
Iklan

​Ekonomi Tak Pasti, Presiden Minta Belanja APBN Ekstra Hati-hati

Pemerintah optimistis momentum pemulihan ekonomi akan tetap terjaga meski di tengah ancaman resesi global. Belanja pemerintah yang saat ini baru terealisasi di bawah 60 persen akan dikebut pada triwulan IV tahun 2022.

Oleh
MAWAR KUSUMA WULAN, agnes theodora
· 5 menit baca
Pembangunan gedung bertingkat di kawasan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (18/11/2021). Perekonomian Indonesia diperkirakan masih berada dalam tahap pemulihan pada tahun 2022. Meski demikian, ekonomi mulai bertumbuh dilihat dari beberapa indikator awal serta ditopang oleh permintaan domestik dan perbaikan kinerja pada beberapa sektor.
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Pembangunan gedung bertingkat di kawasan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (18/11/2021). Perekonomian Indonesia diperkirakan masih berada dalam tahap pemulihan pada tahun 2022. Meski demikian, ekonomi mulai bertumbuh dilihat dari beberapa indikator awal serta ditopang oleh permintaan domestik dan perbaikan kinerja pada beberapa sektor.

Jakarta, Kompas – Presiden Joko Widodo kembali menegaskan bahwa perekonomian global ke depan masih penuh ketidakpastian. Oleh karena itu, Indonesia membutuhkan endurance atau daya tahan yang panjang. Pengeluaran setiap rupiah di APBN diminta harus ekstra hati-hati, produktif, dan memberikan imbal balik yang jelas.

“Saya selalu sampaikan kepada Bu Menteri Keuangan. Bu, kalau punya uang kita di APBN kita, harus “dieman-eman”. Itu bahasa Inggris, dieman-eman, dijaga, hati-hati. Mengeluarkannya harus produktif, harus memunculkan return yang jelas,” ujar Presiden Joko Widodo dalam pembukaan UOB Annual Economic Outlook 2023, Kamis (29/3/2022), di Jakarta.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000