logo Kompas.id
EkonomiHadapi Ancaman Resesi Global, ...
Iklan

Hadapi Ancaman Resesi Global, Belanja APBN Perlu Lebih Selektif

Pemerintah diharapkan fleksibel dan selektif dalam menetapkan belanja APBN untuk mengantisipasi dampak dari melambatnya perekonomian dunia. Ruang fiskal yang terbatas perlu diarahkan untuk menjaga perekonomian domestik.

Oleh
agnes theodora
· 5 menit baca
Proyek pembangunan gedung bertingkat di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (26/8/2021).
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Proyek pembangunan gedung bertingkat di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (26/8/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Belanja APBN tahun depan harus lebih selektif di tengah ancaman resesi global dan kebutuhan negara untuk menekan defisit fiskal sebesar 2,84 persen. Meski fundamen ekonomi RI relatif kuat karena ditopang oleh faktor domestik, imbas dari tren inflasi dan pengetatan moneter negara maju tetap bisa menggoyang ekonomi dalam negeri.

Pemerintah mengklaim postur Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun Anggaran 2023 yang baru disepakati di tingkat Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (Banggar DPR) bersama pemerintah, Selasa (27/9/2022), telah didesain untuk mengantisipasi gejolak ekonomi global tersebut.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000