logo Kompas.id
EkonomiMenguji Komitmen untuk Petani ...
Iklan

Menguji Komitmen untuk Petani Kedelai

Pemerintah menyiapkan sejumlah langkah untuk melepaskan Indonesia dari ketergantungan terhadap kedelai impor. Kini petani menunggu komitmen perlindungan harga, penyerapan, dan dukungan memacu produksi terealisasi.

Oleh
MUKHAMAD KURNIAWAN
· 4 menit baca
Pekerja menunjukkan jenis kedelai impor yang dijual di salah satu toko di sentra pembuatan tahu tempe di Semanan, Kalideres, Jakarta Barat, Rabu (23/2/2022). Sebagian besar perajin mengandalkan bahan baku kedelai impor untuk memproduksi tahu tempe.
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Pekerja menunjukkan jenis kedelai impor yang dijual di salah satu toko di sentra pembuatan tahu tempe di Semanan, Kalideres, Jakarta Barat, Rabu (23/2/2022). Sebagian besar perajin mengandalkan bahan baku kedelai impor untuk memproduksi tahu tempe.

Rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (19/9/2022), menelurkan keputusan yang jelas tentang pengembangan kedelai. Intinya, guna melepas ketergantungan Indonesia pada kedelai impor, petani kedelai di dalam negeri jangan sampai rugi.

Pemerintah menyiapkan sejumlah langkah untuk melepaskan Indonesia dari ketergantungan terhadap kedelai impor. Langkah ini mencakup penentuan harga beli di tingkat petani, penggunaan bibit dengan produktivitas tinggi, hingga perluasan areal tanam kedelai (Kompas, 20/9/2022).

Editor:
MUHAMMAD FAJAR MARTA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000