logo Kompas.id
EkonomiHarga BBM Naik, Inflasi...
Iklan

Harga BBM Naik, Inflasi Bertambah 1,14 Persen dan PDB Terkikis 0,28 Persen

Kenaikan harga pertalite dan solar diperkirakan akan mengikis pertumbuhan ekonomi tahun ini sebesar 0,28 persen menjadi 4,89 persen. Adapun dana bansos atau kompensasi hanya akan menumbuhkan ekonomi sebesar 0,004 persen.

Oleh
Hendriyo Widi
· 4 menit baca
Seorang buruh tani mengangkut cabai hasil panen di Desa Jerukgunung, Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Senin (14/1/2019). Kenaikan harga pertalite dan solar per 3 September 2022 akan berimbas terhadap kenaikan harga bahan pangan pokok dan hasil produksi petani.
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Seorang buruh tani mengangkut cabai hasil panen di Desa Jerukgunung, Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Senin (14/1/2019). Kenaikan harga pertalite dan solar per 3 September 2022 akan berimbas terhadap kenaikan harga bahan pangan pokok dan hasil produksi petani.

JAKARTA, KOMPAS — Kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi jenis pertalite dan solar berpotensi menambah inflasi sebesar 1,14 persen pada tahun ini. Kebijakan itu juga bakal mengikis produk domestik bruto atau pertumbuhan ekonomi pada 2022 sebesar 0,28 persen.

Di samping itu, kompensasi atas kenaikan harga BBM berupa perlindungan sosial dan subsidi transportasi diperkirakan tidak akan terlalu signifikan mendorong pertumbuhan ekonomi. Dampak dana bantuan sosial (bansos) hanya akan mendorong pertumbuhan sebesar 0,004 persen.

Editor:
MUKHAMAD KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000