logo Kompas.id
RisetMerindukan Keteladanan Pejabat...
Iklan

Merindukan Keteladanan Pejabat Publik

Pelanggaran etik oleh pejabat publik tak hanya memicu ketidakpercayaan masyarakat, tetapi juga mengganggu kinerja lembaga pemerintah. Ketegasan dalam menindak pejabat publik yang melanggar etik menjadi keharusan.

Oleh
EREN MARSYUKRILLA, Litbang Kompas
· 5 menit baca
Sejumlah pimpinan lembaga negara berbincang sebelum buka puasa bersama Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin (6/5/2019).
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Sejumlah pimpinan lembaga negara berbincang sebelum buka puasa bersama Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin (6/5/2019).

Keteladanan pejabat publik menjadi kunci untuk menjaga kepercayaan masyarakat. Langkah dan tindakan pejabat publik yang memicu kontroversi dapat menjauhkan aspek keteladanan tersebut. Kondisi ini tidak hanya bermuara pada lahirnya krisis kepercayaan, tetapi juga berpotensi mengganggu stabilitas kinerja lembaga publik.

Kesimpulan ini terekam dalam hasil jajak pendapat Kompas pertengahan Juli 2022. Sebagian besar responden menilai pejabat publik belum mampu menjadi teladan bagi masyarakat. Hal ini pada akhirnya juga menimbulkan penilaian bahwa pejabat publik belum mampu merawat kepercayaan masyarakat.

Editor:
ANITA YOSSIHARA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000