logo Kompas.id
Politik & HukumCegah Kecurangan, KPU Ajak...
Iklan

Cegah Kecurangan, KPU Ajak Pemilih Jaga Kemurnian Suara

KPU mengajak pemilih untuk menjaga kemurnian suara dengan mengawal penghitungan suara.

Oleh
IQBAL BASYARI, DEFRI WERDIONO
· 3 menit baca
Petugas KPPS menata logistik Pemilu 2024 yang diangkut menggunakan becak motor di TPS 07, Kelurahan Kadipaten, Kecamatan Kraton, Yogyakarta, Selasa (13/2/2024).
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Petugas KPPS menata logistik Pemilu 2024 yang diangkut menggunakan becak motor di TPS 07, Kelurahan Kadipaten, Kecamatan Kraton, Yogyakarta, Selasa (13/2/2024).

JAKARTA, KOMPAS — Komisi Pemilihan Umum mengajak para pemilih untuk ikut mengawal keaslian dan kemurnian suara yang diberikan di bilik suara. Pemilih bisa mendokumentasikan dan mengawal hasil penghitungan suara untuk mencegah kecurangan dan manipulasi suara.

Dalam pidato jelang pemungutan suara, Selasa (13/2/2024) malam, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari mengajak pemilih untuk hadir di tempat pemungutan suara (TPS) masing-masing guna menyalurkan hak pilih. Sebelum mencoblos, pemilih mesti mengisi daftar hadir guna memastikan kehadirannya sudah tercatat. Hal ini, juga untuk menghindari orang yang tidak bertanggung jawab menggunakan kesempatan memilih lebih dari satu kali.

Baca Berita Seputar Pemilu 2024
Pahami informasi seputar pemilu 2024 dari berbagai sajian berita seperti video, opini, Survei Litbang Kompas, dan konten lainnya.
Kunjungi Halaman Pemilu

Selain itu, sebelum masuk bilik suara, pemilih juga disarankan untuk membuka dahulu kertas suara guna memastikan surat suara yang mereka terima dalam kondisi baik. Setelah memberikan suara, pemilih melipat surat suara dan memasukkan dalam kotak sesuai dengan peruntukannya, yakni surat suara presiden, DPR, DPD, maupun DPRD provinsi/kabupaten. Setelah suara diberikan, jari harus dicelupkan ke tinta sebagai tanda telah memberikan hak pilih.

Baca juga: Reportase Langsung

Hasyim menuturkan, KPU berharap pemilih bisa ikut menyaksikan penghitungan suara di TPS masing-masing. Mereka diharapkan mendokumentasikan penghitungan suara melalui catatan, foto, maupun video. Jika hasil penghitungan suara diketahui dan dikawal banyak pihak, potensi untuk melakukan tindakan yang mengarah pada kecurangan dan manipulasi suara menjadi kecil.

Ketua KPU Hasyim Asy'ari memberikan sambutan pembukaan Debat Putaran Ke-5 Calon Presiden Pemilu 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu (4/2/2023).
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Ketua KPU Hasyim Asy'ari memberikan sambutan pembukaan Debat Putaran Ke-5 Calon Presiden Pemilu 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu (4/2/2023).

”Kami (KPU) mengajak semua bersama-sama mengawal hasil penghitungan suara tersebut. Supaya terjaga keaslian dan kemurnian mulai dari TPS sampai tingkat nasional,” ujarnya di Kantor KPU, Jakarta, Selasa malam.

Baca juga: Satu Suara Pemilih yang Berharga

Di sisi lain, ia meminta jajaran penyelenggara pemilu untuk bekerja dengan sungguh-sungguh, penuh tanggung jawab, profesional, dan menjaga integritas. Hal itu perlu dilakukan agar kegiatan pemungutan hingga penghitungan suara dapat berjalan dengan baik dan sesuai aturan. Sebab proses pemilu yang baik bisa berdampak pada legitimasi hasil yang kuat dari masyarakat.

”Semoga kita semua, para penyelenggara pemilu, para pemilih diberikan kesehatan, diberikan kekuatan, diberikan kesabaran, dan diberikan keselamatan,” katanya.

Iklan

Pemungutan suara susulan

Anggota KPU, Mochammad Afifuddin, mengatakan, sebagian logistik pemilu untuk Paniai, Papua Tengah, rusak karena ada insiden di wilayah tersebut. KPU Papua Tengah mengusulkan pemungutan suara susulan untuk 92 TPS di empat distrik, yakni Distrik Kebo (33 TPS), Distrik Aweida (12 TPS), Distrik Yagai (25 TPS), dan Muye (22 TPS).

Kami (KPU) mengajak semua bersama-sama mengawal hasil penghitungan suara tersebut. Supaya terjaga keaslian dan kemurnian mulai dari TPS sampai tingkat nasional.

Adapun wilayah lain yang dipastikan menggelar pemungutan suara susulan adalah 10 kelurahan di Demak, Jawa Tengah. Sebanyak 114 TPS yang akan digunakan 27.669 pemilih masih terendam banjir sehingga tidak memungkinkan untuk menggelar pemungutan suara.

”Untuk daerah lain, selain beberapa TPS di Paniai dan Demak bisa menggelar pemungutan suara serentak 14 Februari,” katanya.

Menurut Afif, KPU telah berupaya maksimal mempersiapkan pemungutan dan penghitungan suara. Seluruh KPPS telah mendapatkan bimbingan teknis agar bisa melayani pemilih secara optimal. Koordinasi dengan aparat kepolisian sudah dilakukan agar seluruh tahapan berjalan aman.

Begitu pula distribusi logistik dilakukan sesuai rencana yang dipersiapkan. Namun, ada beberapa kejadian yang berdampak pada pemungutan suara tidak bisa dilakukan bersamaan oleh 203 juta pemilih lainnya.

Aksi perusakan logistik Pemilu 2024 di Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Senin (12/2/2024).
ISTIMEWA

Aksi perusakan logistik Pemilu 2024 di Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Senin (12/2/2024).

Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Lolly Suhenty, mengatakan, Bawaslu Papua Tengah masih menelusuri kejadian di Paniai. Dari informasi awal, ada kesalahpahaman yang mengakibatkan pembakaran surat suara. ”Masih dilakukan pendataan untuk selanjutnya dilakukan pemungutan suara susulan oleh KPU,” katanya.

Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Khoirunnisa Nur Agustyati mengatakan, KPU dan Bawaslu harus memastikan tidak ada hambatan teknis administrasi yang dapat mengganggu pemilih dalam menggunakan hak pilihnya. Di sisi lain, pemilih yang menggunakan hak pilihnya juga harus memahami apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan di TPS agar tidak menimbulkan gesekan antara KPPS dan pemilih.

Lebih jauh, Perludem mengingatkan pemilih untuk menjaga kemurnian suara, menolak politik uang, serta melawan intimidasi dan mobilisasi dalam bentuk apapun. Pemilih mesti menggunakan rasionalitas, visi, misi, dan program kerja dari peserta pemilu dalam menentukan pilihannya.

Baca juga: Partai Politik Sepakat Kawal Pemilu Jujur dan Adil

”Kami mendorong pemilih untuk ikut serta secara aktif mengawal dan menjaga integritas pemilu, dengan aktif melaporkan kecurangan dalam pemilu, serta mendokumentasikan hasil penghitungan suara di TPS,” ucap Ninis.

Editor:
ANITA YOSSIHARA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000