logo Kompas.id
Politik & HukumWaspadai Tiga Taktik...
Iklan

Waspadai Tiga Taktik Misinformasi Pemilu

Untuk memberantas misinformasi, lebih dari 6,4 juta video yang tersebar secara global dihapus oleh Google pada kuartal pertama 2023. Sementara di Indonesia, lebih dari 350.000 video dihapus pada periode waktu yang sama.

Oleh
DENTY PIAWAI NASTITIE
· 3 menit baca
Peluncuran program #YukPahamiPemilu di Jakarta, Rabu (20/9/2023).
DENTY PIAWAI NASTITIE

Peluncuran program #YukPahamiPemilu di Jakarta, Rabu (20/9/2023).

JAKARTA, KOMPAS — Terdapat tiga taktik populer penyebaran misinformasi terkait Pemilu 2024 yang perlu diwaspadai, yaitu taktik merusak reputasi, manipulasi gambar dan video, dan memancing emosi. Ketiga taktik ini digunakan tidak hanya untuk menyerang partai dan elite politik, tetapi juga pengawas dan penyelenggara pemilu.

Head of Large Customer Marketing Google Indonesia Muriel Makariem mengatakan, lebih dari 60 persen penduduk Indonesia pernah mendapatkan atau menjadi korban penyebaran hoaks dan misinformasi. ”Dari data ini, kami melihat pentingnya masyarakat Indonesia untuk membuat keputusan berdasarkan informasi yang kredibel,” katanya dalam peluncuran program #YukPahamiPemilu di Jakarta, Rabu (20/9/2023).

Editor:
ANTONIUS PONCO ANGGORO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000