Gibran Dampingi Ganjar di Bogor, PDI-P Sebut Ini Bentuk Dukungan
Terhitung Sabtu (22/7/2023) ini, putra Presiden Jokowi dan Wali Kota Solo, Gibran, akan mendampingi bakal capres PDI-P, Ganjar Pranowo, menemui masyarakat. Presiden Jokowi nantinya juga berkampanye mendukung Ganjar.
- Di Pasar Citeureup, Ganjar dan Gibran blusukan dan berbincang dengan para pedagang.
- Ganjar mengatakan, kehadiran Gibran menegaskan bahwa ayah dari Jan Ethes itu bersedia menjadi juru kampanye untuk dirinya.
- Gibran menegaskan, kehadirannya bersama Ganjar tidak bisa serta-merta diartikan sebagai bentuk dukungan ayahnya, Presiden Jokowi, kepada Ganjar.
BOGOR, KOMPAS - Putra Sulung Presiden Joko Widodo yang juga Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mulai mendampingi bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDI-P Ganjar Pranowo, untuk berkeliling dan menyapa warga di sejumlah daerah di Indonesia. Bagi PDI-P, kehadiran Gibran mendampingi Ganjar ini sebagai bentuk dukungan Gibran terhadap Ganjar dalam Pemilihan Presiden 2024.
Gibran dan Ganjar mengawali kegiatan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2023) pagi, dengan olahraga lari. Mereka berlari kecil dari PT Argha Karya Prima Industry Tbk sampai Pasar Citeureup. Banyak warga memadati Jalan Pahlawan dan berebut untuk bisa berswafoto dengan Gibran maupun Ganjar. Jarak 1,2 kilometer itu pun ditempuh sekitar 20 menit.
Kegiatan lari pagi ini juga diikuti Wakil Ketua Tim Koordinasi Sukarelawan Pemenangan Pilpres PDI-P Adian Napitupulu, politisi senior PDI-P Panda Nababan, dan Wali Kota Bogor Bima Arya. Selain itu, hadir pula musisi Anang Hermansyah bersama istrinya, Ashanty.
Di Pasar Citeureup, Ganjar dan Gibran blusukan dan berbincang dengan para pedagang. Di sela-sela blusukan itu, mereka beristirahat sejenak sambil menikmati hidangan ringan di salah satu warung. Keduanya tampak semringah dan sesekali tertawa bersama.
Seusai blusukan ke pasar, Gibran dan Ganjar menaiki mobil yang sama dan bergeser ke Saung Berkah, Cibinong, Bogor, untuk menghadiri diskusi bersama para kreator muda, dalam acara Extravaganjar Gercep. Di Saung Berkah, keduanya disambut ratusan anak muda dan sejumlah artis, seperti Once Mekel dan Tamara Geraldine.
Baca Juga: Kader PDI-P Diminta Jaga Soliditas
Ditemui seusai acara, Ganjar mengaku memang mengajak Gibran untuk bersama-sama ke Bogor pada Sabtu ini dan putra Presiden Joko Widodo itu menyanggupinya. Ganjar menyadari, ia dan Gibran masih menjabat sebagai kepala daerah. Untuk itu, mereka memilih waktu berkeliling Kabupaten Bogor pada akhir pekan.
”Mas Gibran sudah komunikasi dengan saya. Dia mau ikut jalan saya. Hanya, saya tentu harus sadar diri, karena Mas Gibran masih menjabat, sama juga dengan saya, memang kami harus mengambil hari-hari yang memang memungkinkan untuk pergi dan beliau menyampaikan, 'Pak Gub, saya akan ikut jalan’,” ujar Ganjar.
Ganjar mengatakan, kehadiran Gibran menegaskan bahwa ayah dari Jan Ethes itu bersedia menjadi juru kampanye untuk dirinya, sekaligus secara total mendukungnya sebagai bakal calon presiden (capres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. ”Saya kira interpretasinya tunggal, pasti itu, enggak mungkin untuk interpretasi lain,” tegasnya.
Selain itu, lanjut Ganjar, kehadiran Gibran di Kabupaten Bogor menandakan Jokowi turut mendukungnya pada Pilpres 2024. ”Saya kira iya,” ucapnya.
Ganjar mengatakan, kehadiran Gibran menegaskan bahwa ayah dari Jan Ethes itu bersedia menjadi juru kampanye untuk dirinya.
Ganjar mengungkapkan, dalam obrolan bersama Gibran, salah satunya sempat dibahas mengenai acara jalan sehat yang akan dilakukan di Solo, Jawa Tengah, pada Minggu (23/7/2023) esok. Acara tersebut diperkirakan akan dihadiri 15.000 peserta.
”Ada, ada komunikasi. Bicara jadwal, karena besok pagi ada acara agak ramai. Jalan sehat juga kira-kira 15.000 begitu, ya, di Solo begitu dan dia (Gibran) sampaikan,” ujar Ganjar.
Baca Juga: Dukungan Sukarelawan untuk Prabowo dan Simbol Hati dari Gibran
Gibran, lanjut dia, akan mulai sering mendampinginya berkeliling ke sejumlah daerah di Indonesia. ”Yang spesial hari ini, saya didampingi Mas Gibran. Nanti saya mau lebih banyak jalan-jalan sama Mas Gibran di banyak tempat,” katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Gibran ditunjuk sebagai juru kampanye Ganjar pada Pilpres 2024. Gibran diharapkan mampu menggaet suara kalangan anak muda untuk memenangkan Gubernur Jawa Tengah itu menjadi presiden pada 2024.
Mengonfirmasi pernyataan Ganjar, Gibran pun mengaku siap untuk menjadi juru kampanye Ganjar. Hanya, ia masih menunggu arahan selanjutnya. ”Ya siap, nunggu arahan dari partai saja. Sekarang, kan, belum kampanye. Jadi santai saja,” katanya.
Ia mengungkapkan, dari tiga nama bakal capres yang mencuat di publik, yakni Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, dan Ganjar, dirinya merasa paling dekat ialah dengan Ganjar. ”Saya dekat dengan semua. Pak Prabowo, Pak Anies, ya. Paling dekat, ya, sama Pak Ganjar,” katanya.
Salah satu kedekatan Gibran dengan Prabowo itu ditunjukkan saat Gibran menerima kunjungan Prabowo di Solo pada 19 Mei 2023. Dalam kunjungan itu, sejumlah elemen sukarelawan pendukung Presiden Joko Widodo dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tiba-tiba menyatakan dukungan kepada Prabowo (Kompas.id, 20/5/2023).
Buntut dari pertemuan itu, Gibran dipanggil oleh pengurus DPP PDI-P, dan ia memperoleh berbagai nasihat. Salah satu nasihat itu adalah bahwa kepala daerah dari PDI-P juga berperan sebagai kader partai yang menjalankan semua kebijakan ideologis partai, platform partai yang mencakup dasar prasetya partai (Kompas.id, 22/5/2023).
Baca Juga:Penuhi Panggilan DPP PDI-P, Gibran: ”Saya Tetap Tegak Lurus Sesuai Arahan Ibu Ketua Umum”
Tak representasikan Jokowi
Gibran pun menegaskan, kehadirannya bersama Ganjar tidak bisa serta-merta diartikan sebagai bentuk dukungan Jokowi kepada Ganjar. Sebab, kehadirannya di Kabupaten Bogor ialah mewakili diri sendiri, bukan mewakili ayahnya, Presiden Jokowi.
Terlepas dari itu, Gibran cukup terkesan kepada Ganjar saat mendampinginya blusukan. Selain antusiasme masyarakat yang luar biasa, Ganjar juga dinilai telaten mendengarkan problem masyarakat. ”Saya lihat Pak Ganjar sangat intens mendengarkan keluhan masyarakat. Tadi menanyakan harga-harga, ada harga ayam, harga komoditas ada beberapa harga yang ditanyakan,” ujar Gibran.
Gibran juga menyampaikan bahwa dirinya akan terus mendampingi Ganjar berkunjung ke berbagai daerah di Indonesia. ”Ya, kalau diperintah, ya, berangkat. Saya sesuai arahan saja,” ucapnya.
Gibran pun menegaskan, kehadirannya bersama Ganjar tidak bisa serta-merta diartikan sebagai bentuk dukungan Jokowi kepada Ganjar.
Ganjar mengungkapkan, Bogor merupakan tempat yang sangat menarik untuk semua politisi. Sebab, Bogor ini hanya ada satu titik, tetapi jumlah pemilihnya sangat banyak. ”Luar biasa (banyak pemilihnya). Pasti semua tertarik untuk bicara,” katanya.
Ganjar juga mengaku merasa senang karena kehadirannya di Kabupaten Bogor, didampingi Wali Kota Bogor yang juga Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya. Ganjar tak ingin berspekulasi bahwa kehadiran Bima Arya ini merupakan indikasi dukungan PAN terhadap dirinya.
Baca Juga: PAN Jodohkan Ganjar-Erick, Keputusan Diserahkan kepada Panglima Tertinggi
Namun, ia dapat memastikan bahwa Bima Arya sejak awal telah menyatakan dukungan kepada dirinya untuk menjadi capres. ”Jadi, ya, saya dengan Pak Bima Arya cukup dekat begitu, ya. Beberapa kali, kami ngobrol sih. Kalau beliau dari awal sudah ‘aku dukung’ begitu,” katanya.
Sebelumnya, PAN telah menyatakan siap menjalin kerja sama politik jika parpol pengusung Ganjar ataupun Prabowo, bersedia mendukung Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir sebagai bakal cawapres. Pada awal Juli lalu, Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi pun menyampaikan harapannya agar Ganjar dapat berpasangan dengan Erick Thohir. ”Dengan komposisi ini, akan terbangun pasangan ideal untuk dapat memenangkan Pilpres 2024,” kata Viva (Kompas.id, 6/7/2023).
Sementara itu, Adian Napitupulu menegaskan, kehadiran Gibran dalam rangkaian acara bersama Ganjar bisa dilihat sebagai bentuk nyata dukungan yang diberikan Gibran kepada Ganjar dalam kontestasi Pilpres 2024. ”Kehadiran dalam rangkaian acara inilah bentuk keberpihakan,” ujarnya.
Kehadiran Gibran ini, lanjut Adian, sekaligus mempertegas klaim-klaim sejumlah pihak yang menyebut Gibran bakal mendukung calon selain Ganjar. ”Kami bisa memperdebatkan banyak hal, tetapi kehadiran itu jauh lebih kuat daripada argumentasi apa pun,” katanya.
Baca Juga: PAN Berharap Ganjar-Erick Berpasangan
Adian meyakini, ke depan tidak hanya Gibran yang akan berkampanye untuk Ganjar, tetapi juga sang ayah, yakni Presiden Jokowi. Sebab, menurut dia, tidak ada alasan bagi Presiden Jokowi untuk tidak mendukung Ganjar.
Jokowi sebagai kader PDI-P tentu akan ikut kebijakan partai berlambang banteng moncong putih yang sudah menentukan Ganjar sebagai bakal capres 2024. Apalagi, Jokowi bisa menjabat di level eksekutif mulai dari wali kota, gubernur, sampai presiden, dengan status sebagai kader PDI-P.
Namun, Adian menyadari bahwa Jokowi tidak mungkin berbicara ke publik secara terang-terangan mendukung Ganjar karena saat ini masih berstatus kepala negara. ”Jadi, yang saya yakini dan yang saya bicarakan dengan Presiden, bukan cuma Gibran yang akan berkampanye buat Ganjar, tetapi ketika waktunya sudah, Presiden juga, kan, boleh berkampanye. Begitu, lho,” kata Adian.