logo Kompas.id
Politik & HukumKasus Orient Bergulir di...
Iklan

Kasus Orient Bergulir di Mahkamah Konstitusi

MK meregistrasi dua permohonan perselisihan hasil Pilkada Sabu Raijua. MK diharapkan mengedepankan keadilan substantif karena putusannya dapat menyelesaikan persoalan kewarganegaraan asing bupati terpilih, Orient.

Oleh
IQBAL BASYARI/NIKOLAUS HARBOWO
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_BTSvh8c6fvG3DSHzVDFEXPtnzk=/1024x521/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2Fb1a7f923-ea15-4000-99cd-16c0efefd9a1_jpg.jpg
KOMPAS/KORNELIS KEWA AMA

Bupati Terpilih Sabu Raijua Orient P Riwu Kore, Sabtu (6/2/2021)

JAKARTA, KOMPAS — Mahkamah Konstitusi meregistrasi dua permohonan perkara perselisihan hasil Pemilihan Kepala Daerah Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur. Kementerian Dalam Negeri diharapkan tidak membuat keputusan pelantikan sebelum perkara tersebut diputuskan hakim konstitusi.

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU), Hasyim Asy’ari, di Jakarta, Jumat (26/2/2021), mengatakan, terdapat dua penambahan permohonan perselisihan hasil pemilihan kepala daerah (pilkada) di Mahkamah Konstitusi (MK). Kedua perkara tersebut merupakan perselisihan hasil untuk Pilkada Sabu Raijua.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000