logo Kompas.id
OpiniMenyigi Harga Beras Tinggi
Iklan

Menyigi Harga Beras Tinggi

Menimbang kenaikan harga beras terus berulang, hadirnya instrumen stabilisasi jadi penting. Ini bisa dengan mengintegrasikan bantuan pangan nontunai, menyediakan beras lebih dari satu kualitas dengan harga sama.

Oleh
KHUDORI
· 4 menit baca
Ilustrasi
SUPRIYANTO

Ilustrasi

Hari-hari ini, pertanyaan bertubi-tubi yang senantiasa dilontarkan media adalah mengapa harga beras masih tinggi, bahkan terus naik? Bukankah sudah ada impor beras 500.000 ton? Bukankah operasi pasar beras oleh Bulog gencar dilakukan tiap hari?

Merujuk Pusat Informasi Harga Pangan Strategis, harga beras medium pada 3 Februari 2023 bergerak berkisar Rp 12.800-Rp 12.950 per kilogram. Selain lebih tinggi dari awal Januari 2023 (Rp 12.450-Rp 12.650 per kg), harga ini melampaui harga eceran tertinggi (HET), yaitu Rp 9.450-Rp 10.250 per kg (tergantung wilayah). Pertanyaannya, apa penyebab harga beras terus naik?

Editor:
YOVITA ARIKA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000