logo Kompas.id
OpiniPengungsi Palestina Kini...
Iklan

Pengungsi Palestina Kini Terabaikan

Badan PBB pengelola bantuan pengungsi Palestina, UNRWA, menampar kesadaran kita tentang krisis kemanusiaan Palestina. Kini, mereka tidak lagi jadi perhatian.

Oleh
Redaksi
· 2 menit baca
Seorang anak Palestina duduk di atas tumpukan karung berisi tepung yang diterima sebagai bantuan untuk keluarga-keluarga miskin di pusat distribusi  Badan Bantuan Sosial dan Pekerja Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNRWA) di kamp pengungsi Rafah, Jalur Gaza selatan, 22 Januari 2022.
AFP/SAID KHATIB

Seorang anak Palestina duduk di atas tumpukan karung berisi tepung yang diterima sebagai bantuan untuk keluarga-keluarga miskin di pusat distribusi Badan Bantuan Sosial dan Pekerja Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNRWA) di kamp pengungsi Rafah, Jalur Gaza selatan, 22 Januari 2022.

Di tengah perhatian yang kini tersedot pada krisis Ukraina dan dampaknya, Komisioner Jenderal Badan Bantuan Sosial dan Pekerja Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNRWA) Philippe Lazzarini menyampaikan peringatan yang membangunkan kesadaran kita tentang nasib pengungsi Palestina. UNRWA dibentuk Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 1949 untuk membantu mereka yang terdampak konflik Arab-Israel 1948.

Saat ini, kata Lazzarini, UNRWA butuh dana 1,6 miliar dollar AS untuk memastikan kebutuhan dasar (pangan, kesehatan, dan pendidikan) bagi sedikitnya 6 juta pengungsi Palestina dapat dipenuhi. Pengungsi Palestina ini tak hanya di wilayah pendudukan Tepi Barat dan Jalur Gaza, tetapi juga tersebar di negara-negara lain, seperti Jordania, Lebanon, dan Suriah.

Editor:
PAULUS TRI AGUNG KRISTANTO, MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000