Lima dari tujuh laga terakhir di Piala Dunia yang dimainkan hingga babak pertambahan waktu selalu melibatkan Kroasia. Brasil telah tersingkir dalam empat dari lima partai perempat final terakhirnya di Piala Dunia.
Oleh
WISNU AJI DEWABRATA
·3 menit baca
AP PHOTO/MARTIN MEISSNER
Pemain Brasil Neymar tertunduk lesu setelah timnya kalah dalam adu penalti pada pertandingan sepak bola perempat final Piala Dunia antara Kroasia dan Brasil, di Stadion Education City di Al Rayyan, Qatar, Jumat (9/12/2022).
Kedisiplinan tinggi dan permainan spartan ala Kroasia berhasil mengusir Brasil dari Qatar. Kekalahan menyakitkan harus diterima Brasil-juara Piala Dunia lima kali-melalui adu penalti. Inilah data dan fakta pascapertandingan perempat final Piala Dunia Qatar antara Kroasia dan Brasil, 4-2, setelah hasil 1-1 selama waktu normal ditambah perpanjangan waktu, Jumat (9/12/2022) :
●Kroasia telah mencapai setidaknya babak empat besar Piala Dunia dalam ketiga kesempatan mereka saat sukses lolos dari fase grup (1998, 2018 dan 2022).
●Brasil telah tersingkir dalam empat dari lima partai perempat final terakhirnya di Piala Dunia. Selain itu, Brasil juga selalu tersingkir dari enam pertandingan fase gugur Piala Dunia terakhir mereka melawan wakil Eropa sejak kemenangan 2-0 atas Jerman di final 2002.
●Gol pembuka Neymar membuatnya menyamai rekor Pelé sebagai pencetak gol terbanyak Brasil sepanjang masa (77). Neymar telah mencetak tiga gol dalam enam penampilannya di Piala Dunia melawan tim asal Eropa, ketiganya ketika melawan Kroasia (2 gol pada 2014 dan 1 gol pada laga pada 2022).
●Kroasia selalu kemasukan gol terlebih dahulu dalam tujuh dari sembilan laga Piala Dunia terakhir mereka, dengan dua pengecualian pada dua laga yang berakhir 0-0 (melawan Maroko dan Belgia tahun ini). Akan tetapi, mereka hanya kalah sekali dalam rangkaian tersebut – 4-2 melawan Prancis di final 2018.
●Brasil gagal mencetak gol di babak pertama dalam enam dari tujuh laga terakhirnya di Piala Dunia, termasuk di empat dari lima laga di edisi 2022, meski dalam duel melawan Korea Selatan di babak 16 besar sebelumnya, mereka telah unggul 4-0 di paruh pertama pertandingan.
●Gol penyama kedudukan yang dicetak oleh Bruno Petkovic adalah gol yang diciptakan Kroasia di menit-menit paling akhir laga mereka di Piala Dunia, juga menjadi gol penyama kedudukan paling telat di Piala Dunia. Kroasia juga menjadi tim pertama (sejak data ini tersedia mulai 1966) yang sukses mencetak gol lewat tembakan akurat pertama mereka (tidak termasuk gol bunuh diri) yang dicatat di babak pertambahan waktu.
Penyerang Kroasia Bruno Petkovic (tengah) berebut bola dengan bek Brasil Thiago Silva (kiri) dan bek Brasil Marquinhos dalam pertandingan sepak bola perempat final Piala Dunia Qatar 2022 antara Kroasia dan Brasil di Stadion Education City di Al-Rayyan, sebelah barat Doha, Qatar, Jumat (9/12/2022).
●Lima dari tujuh laga terakhir di Piala Dunia yang dimainkan hingga babak pertambahan waktu selalu melibatkan Kroasia. Sedangkan tujuh dari delapan laga Kroasia di fase gugur di turnamen besar (Piala Dunia dan Piala Eropa) selalu dimainkan hingga babak pertambahan waktu, pengecualian itu dicatat pada partai final Piala Dunia 2018 saat mereka kalah dari tim Perancis.
●Neymar menjadi pemain kedua yang sukses mencetak gol di babak pertambahan waktu untuk Brasil di Piala Dunia, setelah Leonidas melakukannya saat melawan Polandia pada 1938 (dua gol). Namun, Brasil menjadi tim pertama dalam sejarah Piala Dunia yang tersingkir di fase gugur di mana mereka mencetak gol pembuka lebih dulu di babak pertambahan waktu.
Sumber : Stats Perform
Infografik tim yang bertahan dan tersingkir di babak 8 besar
