Rafael Nadal lebih sering absen dalam turnamen Final ATP karena cedera. Dia juga tak pernah menjuarai turnamen akhir musim itu. Namun, Nadal terus mencoba untuk melengkapi gelar dari ajang besar.
Oleh
YULIA SAPTHIANI
·4 menit baca
TURIN, KAMIS — Tujuh kali absen karena cedera menjadi jumlah yang lebih banyak dibandingkan dengan pencapaian terbaik Rafael Nadal dalam turnamen Final ATP, yaitu dua kali lolos ke final. Meski kondisi fisik kian menurun seiring usia, dia tak bosan mencoba meraih trofi dari turnamen yang belum pernah dijuarainya itu.
Petenis Spanyol itu tiba di Turin, Italia, untuk Final ATP 2022, 13-20 November, sebagai petenis peringkat kedua di bawah petenis muda rekan senegara, Carlos Alcaraz. Akan tetapi, setelah Alcaraz batal tampil karena cedera otot perut, Nadal naik menjadi unggulan teratas. Posisi Alcaraz digantikan petenis Amerika Serikat, Taylor Fritz.
Sejak pertama kali lolos ke Final ATP pada 2005, dengan menjadi delapan petenis peringkat teratas pada akhir musim, Nadal seolah tak berjodoh dengan turnamen tersebut. Dia selalu lolos dalam 17 musim sebelum 2022, tetapi tujuh kali absen karena cedera.
Ketimbang dua kompetitor terbesarnya dalam ”Big Three”, yaitu Roger Federer dan Novak Djokovic, hanya Nadal yang belum pernah menjuarai Final ATP. Peraih 22 gelar juara Grand Slam itu dua kali menembus final, tetapi kalah dari Federer pada 2010 dan dari Djokovic tiga tahun kemudian.
Setelah absen pada 2021, petenis berusia 36 tahun itu kembali hadir pada tahun ini meski sempat ragu karena berbagai masalah pribadi. Saat tampil di Wimbledon, Juli, dia cedera otot perut. Problem bertambah ketika istrinya, Maria, mengalami masalah kehamilan sebelum anak pertama mereka lahir pada 8 Oktober.
Namun, Nadal telah hadir dan berlatih bersama Fritz di Turin sejak Rabu. Berdasarkan undian yang diselenggarakan pada Jumat (10/11/2022), Nadal akan bersaing dengan Casper Ruud, Felix Auger-Aliassime, dan Fritz di Grup Hijau.
Adapun di Grup Merah, persaingan keras akan terjadi antara Stefanos Tsitsipas, Daniil Medvedev, Andrey Rublev, dan Djokovic. Tiga dari mereka, yaitu Tsitsipas, Medvedev, dan Djokovic, adalah peraih gelar juara Final ATP. Djokovic bahkan lima kali menjadi juara dan tinggal membutuhkan satu gelar untuk menyamai rekor Federer sebagai peraih gelar terbanyak di Final ATP.
Mereka akan bersaing dengan format round robin pada fase penyisihan untuk mendapatkan dua petenis peringkat teratas yang berhak tampil pada semifinal. Laga empat besar ini mempertemukan juara dengan peringkat kedua grup yang berbeda.
”Selalu menyenangkan ketika mendapat kesempatan untuk bermain pada turnamen akhir tahun. Itu artinya saya telah menjalani musim ini dengan baik. Saya sangat antusias tampil di sini,” kata Nadal dalam laman resmi ATP.
Badosa menangkan Spanyol
Dari putaran final turnamen beregu putri Piala Billie Jean King di Glasgow, Skotlandia, petenis Spanyol, Paula Badosa, menjalani debutnya dengan baik. Kemenangan Badosa atas Elena Rybakina, 6-2, 3-6, 6-4, Rabu malam atau Kamis dini hari WIB, memastikan kemenangan Spanyol atas Kazakhstan pada persaingan Grup C. Kemenangan Nuria Parrizas-Diaz ditambah duet Badosa/Aliona Bolsova pada partai terakhir membuat Spanyol menang 3-0 pada turnamen yang dulu dinamai Piala Fed ini.
Selalu menyenangkan ketika mendapat kesempatan untuk bermain pada turnamen akhir tahun. Itu artinya saya telah menjalani musim ini dengan baik.
Jika bisa mengalahkan Inggris Raya dalam pertandingan yang berlangsung pada Kamis tengah malam waktu Indonesia, Spanyol berhak atas status juara Grup C dan lolos ke semifinal untuk berhadapan dengan juara Grup B. Peringkat teratas grup ini diperebutkan oleh Slowakia, Australia, dan Belgia.
Putaran final Piala Billie Jean King diikuti 12 tim yang lolos dari putaran kualifikasi pada 15-16 April, tim tuan rumah, serta peringkat kedua pada 2021. Juara pada 2021, Federasi Tenis Rusia (RTF), sebenarnya berhak ikut serta, tetapi mereka digantikan Australia sebagai semifinalis 2021 dengan peringkat tertinggi. Tim RTF dilarang tampil dalam turnamen internasional sebagai sanksi serangan Rusia ke Ukraina.
Dalam fase penyisihan, 12 tim dibagi dalam empat grup yang bersaing dalam format round robin. Tim yang menempati peringkat teratas setiap grup berhak tamil pada semifinal. Juara Grup A berhadapan dengan Grup D, sedangkan juara Grup B bersaing dengan Grup C.
”Saya sangat menikmati setiap menitnya tampil pertama kali dalam kejuaraan ini dan berharap bisa lebih baik dalam setiap laga berikutnya,” kata Badosa, petenis tunggal putri nomor satu Spanyol yang berperingkat ke-13 dunia.
Selain Spanyol melawan Inggris Raya, persaingan pada Kamis juga akan terjadi antara Polandia dan Ceko di Grup D. Di grup ini, turut bergabung juga 18 kali Piala Billie Jeang King, yakni Amerika Serikat, yang telah mengalahkan Polandia, 2-1. (AFP/REUTERS)