Mane Munculkan Sinyal Juara Liverpool
Liverpool enggan menyerah dalam perburuan titel Liga Inggris dari Manchester City. ”Si Merah” memiliki trio pemain tajam terbaik yang menjadi sinyal berada di jalur tepat menjadi kampiun.

Bek Aston Villa, Ezri Konsa (kanan), dan penyerang Liverpool, Sadio Mane, memperebutkan bola dalam pertandingan Liga Inggris antara Aston Villa dan Liverpool di Stadion Villa Park, Birmingham, Rabu (11/5/2022) dini hari WIB. Liverpool menjaga peluang juara liga dengan mengalahkan Aston Villa, 2-1.
BIRMINGHAM, RABU — Sadio Mane memunculkan sinyal juara Liga Inggris musim ini bagi Liverpool. Gol penyerang tim nasional Senegal itu ke gawang Aston Villa mengunci kemenangan penting ”Si Merah” 2-1 di Villa Park, Rabu (11/5/2022) dini hari WIB. Tak hanya bermakna tiga poin, sumbangan gol itu juga menghadirkan trisula tajam terbaik di Inggris sejak edisi 2013-2014.
Sundulan Mane yang menaklukkan kiper Villa, Emiliano Martinez, ketika laga berjalan 65 menit adalah catatan golnya ke-15 di Liga Inggris musim ini. Ia mengikuti dua rekan setimnya, Mohamed Salah dan Diogo Jota, yang telah lebih dulu mencapai catatan gol itu. Salah menghasilkan 22 gol, sedangkan Jota mencetak 15 gol.
Dengan capaian gol itu, Liverpool menjadi tim kedua di Liga Inggris yang bisa mencatatkan trio pemain mencetak minimal 15 gol dalam satu musim. Rekor itu pertama kali dicatatkan Manchester City pada musim 2013-2014.
Baca juga: Waspada Gertakan ”Si Serigala”
Pada musim itu, ”The Citizens” merengkuh trofi liga kedua di era Liga Primer Inggris. Gelar juara itu ditentukan oleh produktivitas Yaya Toure yang menghasilkan 20 gol. Lalu, duo penyerang, Sergio Aguero dan Edin Dzeko, masing-masing menyumbangkan 17 dan 16 gol.
Dengan catatan gol itu, trisula penyerang Liverpool tersebut hanya tertinggal satu gol untuk menciptakan sejarah sebagai trio tertajam di Liga Inggris. Mane, Salah, dan Jota masih berpeluang menambah pundi-pundi gol mereka karena Liverpool masih menyisakan dua laga ”final” kontra Southampton dan Wolverhampton Wanderers.

Penjaga gawang Aston Villa, Emiliano Martinez, menyelamatkan gawangnya dari tendangan gelandang Liverpool, Luis Diaz, dalam pertandingan Liga Inggris antara Aston Villa dan Liverpool di Stadion Villa Park, Birmingham, Rabu (11/5/2022) dini hari WIB. Liverpool menjaga peluang juara liga dengan mengalahkan Aston Villa, 2-1.
Mane menuturkan, dirinya ingin menikmati setiap momen berharga di sisa musim ini. Ia bertekad menciptakan gol dan asis untuk membantu Liverpool memenangi trofi musim ini.
”Semua yang saya lakukan adalah untuk tim. Rekan setim membuat segalanya mudah bagi saya, saya sangat senang. Namun, saya akan jauh lebih bahagia apabila kami bisa memenangi trofi,” kata Mane seusai laga kepada Sky Sports.
Baca juga: Efek Domino Transfer Haaland di Liga Inggris
Sebelumnya, pemain berusia 30 tahun itu juga mencetak gol penentu kemenangan Si Merah ketika mengalahkan Villarreal 3-2 di laga kedua semifinal Liga Champions Eropa, 4 Mei lalu. Mane pun berambisi menjaga tren produktivitasnya itu ketika Liverpool menghadapi Chelsea pada final Piala FA, Sabtu (14/5/2022), di Stadion Wembley.
Pujian terhadap Mane disampaikan pula oleh kapten Liverpool, Jordan Henderson. Tidak hanya mencetak gol, tambah Henderson, Mane juga membantu tim dalam bertahan dan menjaga penguasaan bola.

Pemain Liverpool, Mohamed Salah (kiri), dan pemain Aston Villa, John McGinn, berebut bola dalam pertandingan Liga Inggris antara Aston Villa dan Liverpool di Stadion Villa Park, Birmingham, Rabu (11/5/2022) dini hari WIB. Liverpool menjaga peluang juara liga dengan mengalahkan Aston Villa, 2-1.
Kualitas utamanya adalah di dalam kotak penalti. Gol itu adalah buah dari kerja kerasnya di gym. Anda bisa lihat kekuatan otot lehernya.
”Kualitas utamanya adalah di dalam kotak penalti. Gol itu adalah buah dari kerja kerasnya di gym. Anda bisa lihat kekuatan otot lehernya,” ucap Henderson.
Meningkat
Mane menjadi salah satu pemain yang perannya amat krusial bagi perjuangan Si Merah mengejar titel liga ke-20 di musim ini. Ketajaman pemain bernomor punggung 10 itu meningkat pada paruh kedua kompetisi.
Baca juga: Son Heung-min Tahan Langkah Liverpool
Mane bermain dalam 26 laga pada periode Agustus 2021 hingga Januari 2022 dengan menghasilkan 10 gol. Dalam durasi waktu itu, Mane menghasilkan 0,38 gol per laga dan gol tercipta setiap 205 menit.
Adapun sejak dirinya kembali dari tugas negara untuk Senegal di Piala Afrika 2021, Februari hingga bulan ini, Mane mencetak 12 gol dalam 22 pertandingan. Ia mencatatkan gol setiap 133 menit di Liga Inggris. Rerata golnya meningkat menjadi 0,54 gol per laga.

Gelandang Aston Villa, Douglas Luiz, mencetak gol satu-satunya dalam pertandingan Liga Inggris antara Aston Villa dan Liverpool di Stadion Villa Park, Birmingham, Rabu (11/5/2022) dini hari WIB. Liverpool menjaga peluang juara liga dengan mengalahkan Aston Villa, 2-1.
”Ia adalah mesin, saya katakan kepadanya setelah laga. Ia pemain yang masif bagi kami, fisiknya brutal. Performanya adalah gabungan antara teknik, hasrat, dan fisik,” ujar Manajer Liverpool Juergen Klopp.
Jamie Carragher, legenda Liverpool, mengatakan, Mane adalah pemain favoritnya di skuad Si Merah saat ini. Menurut dia, Mane adalah pemain penting bagi Liverpool karena daya juang dan kemauannya untuk berkorban demi tim yang amat luar biasa.
Baca juga: Hadapi Spurs, Ujian Terbesar Liverpool
”Mane bersama Salah telah melakukan banyak hal selama lima tahun terakhir. Mereka selalu tersedia bagi tim selama 90 menit tanpa mengalami cedera. Apa yang telah mereka lakukan bagi klub ini sangat mengagumkan,” kata Carragher.
Sempat tertinggal
Laga di Villa Park tidak berjalan mudah bagi Liverpool. Gelandang Villa, Douglas Luiz, membawa tim tuan rumah unggul lebih dulu ketika laga baru berlangsung 3 menit.
Gol itu berawal dari keunggulan Luiz dalam duel udara melawan Joel Matip, bek Si Merah. Bola sundulan bisa ditepis Alisson Becker, tetapi bola muntah bisa disontek Luiz untuk menghadirkan gemuruh di tribune Villa Park.

Pemain belakang Liverpool, Joel Matip (kanan), melakukan selebrasi setelah mencetak gol penyama kedudukan dalam pertandingan Liga Inggris antara Aston Villa dan Liverpool di Stadion Villa Park, Birmingham, Rabu (11/5/2022) dini hari WIB. Liverpool menjaga peluang juara liga dengan mengalahkan Aston Villa, 2-1.
Hanya berselang 3 menit, Matip menyamakan kedudukan bagi Liverpool. Ia juga menyontek bola setelah tendangan Virgil van Dijk ditepis oleh Martinez.
Dalam laga itu, Klopp melakukan lima pergantian dalam susunan pemain inti dibandingkan laga melawan Tottenham Hotspur, akhir pekan lalu. Salah, Henderson, Thiago Alcantara, Andrew Robertson, dan Ibrahima Konate memulai laga dari bangku cadangan.
Pada menit ke-30, Fabinho diganti Henderson karena mengalami keram otot. Kemudian, Klopp memasukkan Thiago untuk mengganti Curtis Jones di menit ke-62.
Baca juga: Letupan Mentalitas ”Monster” Liverpool
Kehadiran Thiago menghidupkan lini tengah Si Merah. Kecerdikan Thiago mencuri bola dari pemain Villa di garis tengah lapangan menjadi awal kehadiran gol kedua Liverpool yang dicetak Mane.
Transisi menyerang Liverpool nan cepat itu berbuah gol. Proses gol itu hanya membutuhkan tujuh sentuhan dari empat pemain, yaitu Thiago, Jota, Luis Diaz, lalu diakhiri oleh Mane.

Penyerang Aston Villa, Danny Ings (kiri), dan bek Liverpool, Trent Alexander-Arnold, mengejar bola dalam pertandingan Liga Inggris antara Aston Villa dan Liverpool di Stadion Villa Park, Birmingham, Rabu (11/5/2022) dini hari WIB. Liverpool menjaga peluang juara liga dengan mengalahkan Aston Villa, 2-1.
Tiga poin dari Villa Park membawa Si Merah menyamakan perolehan poin Manchester City yang telah mengumpulkan 86 poin. Liverpool tetap berada di posisi kedua karena kalah produktivitas gol.
”Ini adalah hasil yang masif bagi kami. Pergantian lima pemain membuat kami membutuhkan waktu untuk menemukan performa terbaik, tetapi pemain sekali lagi menampilkan mentalitas luar biasa,” kata Klopp.
Sementara itu, Manajer Villa Steven Gerrard kecewa timnya gagal mencetak lebih banyak gol ke gawang Liverpool. Villa punya peluang terbaik untuk terhindar dari kekalahan ketika Danny Ings berhadapan satu lawan satu dengan Alisson di menit ke-70. Alisson yang tampil tenang bisa menggagalkan sepakan Ings itu.
”Saya sedikit frustrasi karena kami gagal mencetak lebih dari satu gol. Hal positif yang saya saksikan adalah kami menunjukkan keberanian untuk berhadapan dengan tim terbaik di dunia. Saya sangat bangga,” tutur Gerrard. (AFP)

Tangkapan layar statistik pertandingan Liga Inggris antara Aston Villa dan Liverpool.