Penjabat Wali Kota Batu Diminta Fokus Pemilu 2024 dan Dongkrak Sektor Pariwisata
Jabatan Penjabat Wali Kota Batu diperpanjang. Selain kawal pemilihan umum serentak, juga fokus mengembangkan pariwisata.
Oleh
RUNIK SRI ASTUTI
·3 menit baca
SURABAYA, KOMPAS — Masa jabatan Penjabat Wali Kota Batu Aries Agung Paewai diperpanjang setahun. Selain mengawal pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024, Aries diminta meningkatkan pembangunan sektor pariwisata yang menjadi andalan Kota Batu.
Perpanjangan masa jabatan ditandai penyerahan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-72 Tahun 2024 oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (18/1/2024). SK Mendagri berisi Perpanjangan Masa Jabatan Penjabat (Pj) Wali Kota Batu Aries Agung Paewai.
Selanjutnya, Aries akan menjabat hingga 7 Januari 2025 atau maksimal setahun sejak SK itu diterbitkan. Aries yang sebelumnya Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Jatim dilantik sebagai Penjabat Wali Kota Batu pada 19 Januari 2023. Dia mengisi kekosongan jabatan seusai kepemimpinan Dewanti Rumpoko-Punjul Santoso pada 27 Desember 2022.
Khofifah meminta Aries segara menyiapkan Kota Batu menghadapi pemilu. ”Salah satu yang paling vital adalah menjaga suasana aman, damai, dan kondusif. Saya berpesan agar semuanya membangun sinergitas dan semoga beriringan dengan guyub rukun masyarakat Jatim,” ujar Khofifah.
Mantan Menteri Sosial itu juga menambahkan, berbagai upaya harus terus diupayakan agar proses demokrasi terus terbangun dengan baik. Tujuannya, menghasilkan pemimpin yang bisa membawa masa depan Indonesia lebih maju dan lebih hebat. Hal ini, katanya, harus terus dilakukan oleh kepala daerah di 38 kota dan kabupaten di Jatim.
”Selamat menjalankan tugas. Mudah-mudahan terus mendapatkan kemudahan, kesuksesan, dan kelancaran. Saya juga berterima kasih kepada Pak Aries dan seluruh pilar serta pimpinan daerah Kota Batu. Seluruh sinergitas alhamdulillah dibangun dengan luar biasa,” kata Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama tersebut.
Aries mengatakan, Kota Batu telah siap menghadapi pemilu serentak 2024. Berdasarkan data Bawaslu dan KPU Kota Batu, persiapannya telah mencapai 85 persen. Infrastruktur serta sarana dan prasarana pemilu, termasuk pelipatan surat suara di KPU, juga disebut sudah selesai.
”Intinya, kami mengawal sampai pemilu serentak pada Februari 2024 dan pilkada pada November 2024 bisa sukses dan terlaksana dengan baik,” ujar Aries.
Terkait pengembangan wisata, Aries mengatakan telah menyiapkan pengerjaan proyek strategis daerah dan proyek strategis nasional. Dia mencontohkan, pembangunan wisata kereta gantung dan pelebaran jalan Ir Soekarno, salah satu akses vital menuju destinasi wisata.
”Kereta gantung ini masih dalam tahap pengkajian, tapi lokasinya diperkirakan di sekitar Gunung Panderman. Mudah-mudahan ini bisa dilaksanakan tahun 2024,” kata Aries.
Selain itu, setelah Pasar Induk Among Tani Kota Batu, proyek strategis nasional lain yang akan dirampungkan adalah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singosari. KEK ini akan mengungkit perekonomian di Malang Raya dan Kota Batu karena menjadi ekosistem penumbuhan usaha rintisan dan daerah perusahaan teknologi di Indonesia.