Ratusan ribu orang telah meninggalkan Jabotabek menuju kampung halamannya pada H-8 Lebaran 2023. Dengan begini, kepadatan puncak arus mudik pada 18-21 April diharapkan bisa berkurang.
Oleh
Stephanus Aranditio, REBIYYAH SALASAH, Mis Fransiska Dewi, HIDAYAT SALAM
·4 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Gelombang arus mudik tahap awal mulai terlihat di jalur darat, laut, maupun udara pada H-8 Lebaran 2023. Ratusan ribu pemudik berbondong-bondong meninggalkan wilayah Jabotabek ke kampung halaman dengan biaya pribadi ataupun ikut program mudik gratis. Mudik lebih awal ini diharapkan dapat mengurai kepadatan puncak arus mudik pada 18-21 April.
”Perjalanan mudik sudah mulai masif jalan semua. Untuk perjalanan kapal memang sudah empat hari berjalan di berbagai daerah. Sejauh ini kami sudah melaksanakan itu dengan baik. Memang BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) menyarankan agar berhati-hati dengan cuaca. Sudah kami antisipasi, tidak ada masalah,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melepas pemudik di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (15/4/2023).
Turut hadir dalam kegiatan itu Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Arif Toha, Direktur Utama PT Pelayaran Nasional Indonesia atau Pelni (Persero) Tri Andayani, dan Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Yayan Sofyan.
Budi mengatakan, sejauh ini sudah ada 8.078 penumpang dan 3.568 sepeda motor yang ikut program mudik gratis Kementerian Perhubungan. Total kuota yang disediakan adalah 10.000 penumpang dan 5.000 motor, masih ada kesempatan bagi masyarakat untuk ikut.
Pemberangkatan pertama dilakukan dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, menuju Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, pada Sabtu (15/4/2023) yang membawa 1.571 penumpang dan 716 motor. Kloter kedua rute Jakarta-Semarang akan diberangkatkan pada 17 April. Kemudian arus balik juga dibagi dua kloter pada 25 dan 28 April.
Salah satu pemudik tujuan Sragen, Jawa Tengah, Gofhur (52), sangat antusias mengikuti mudik gratis menggunakan kapal laut. Dia berangkat dari Sentul, Jawa Barat, sejak pukul 05.00 ke Tanjung Priok . Mudik gratis kali ini merupakan mudik gratis yang ketiga kalinya ia ikuti. Dia akan kembali lagi mudik gratis ke Jakarta pada 25 April 2023.
”Mudik menjadi murah, karena kalau naik bus biayanya bisa sekitar Rp 1.000.000 untuk satu kali pergi sekeluarga. Kalau mudik gratis pengeluarannya hanya makan,” kata Ghofur yang mudik bersama istri dan anak, serta membawa satu motor tersebut.
Di jalur darat, 158.835 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jabotabek melalui sejumlah ruas jalan tol, meningkat 19,2 persen dibandingkan periode Lebaran 2022. Namun, angka ini lebih rendah dari survei Kemenhub yang memperkirakan 170.174 kendaraan keluar pada H-8 Lebaran.
Mayoritas pemudik menuju ke Tol Trans-Jawa dan Bandung sebanyak 73.474 kendaraan; 51.660 kendaraan menuju arah Merak, Banten; dan 33.701 kendaraan menuju arah selatan atau Puncak, Bogor.
Pemudik mulai memadati jalan tol sehabis berbuka puasa (18.00-22.00) atau setelah sahur (03.00-06.00). Oleh sebab itu, PT Jasa Marga mengimbau pemudik menghindari jam tersebut demi menekan potensi kemacetan.
Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi meminta pemudik memperhatikan kondisi fisik kendaraan dan pengemudi. Pastikan pula bahan bakar minyak (BBM) dan kartu pembayaran elektronik tol tercukupi.
”Periksa kembali kendaraan Anda, pastikan fisik dalam keadaan prima, ikuti arahan petugas, sabar dan toleransi di jalan, isi kartu tol, bawa bekal makanan yang cukup, serta jangan lupa berdoa,” katanya.
Adapun rekayasa lalin terbagi menjadi tiga skema, yakni contra flow dari Kilometer (Km) 47 Tol Jakarta Cikampek-Km 72 Tol Cipali, dilanjutkan satu arah dari sampai Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung, Jawa Tengah. Polisi juga akan menerapkan sistem ganjil genap pada hari-hari tersebut. Semua rekayasa lalu lintas ini berlaku pada 18 April pukul 14.00-24.00 dan 19-21 April pukul 08.00-24.00, serta bisa berubah sewaktu-waktu melihat kondisi di jalan.
”Pastikan Anda memilih jadwal keberangkatan sesuai dengan pelat nomor kendaraan Anda. Kami tidak langsung menerapkan ganjil-genap, tetapi kalau arus mudik tinggi, maka ganjil-genap harus kami laksanakan,” ucap Firman.
Sementara itu, PT ASDP Indonesia Ferry mencatat 50.890 penumpang sudah menyeberang dari Pelabuhan Merak, Banten, ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, dengan 35 kapal pada Jumat. Angka ini meningkat 10 persen dibandingkan tahun lalu. Mereka juga mengangkut 11.832 kendaraan.
Sebaliknya, jumlah penumpang dari Bakauheni ke Merak mencapai 33.452 orang atau naik 2 persen dari 2022. Total kendaraan menyeberang ke Merak sebanyak 7.431 unit.
PT Kereta Api Indonesia atau KAI juga telah memberangkatkan 23.500 orang dari Stasiun Pasar Senen dan 14.000 dari Stasiun Gambir, Jakarta, pada Sabtu (15/4/2023). Sekitar 548.000 tiket yang disiapkan untuk keberangkatan dari Jakarta telah terjual. Penumpang paling banyak berangkat pada 19 April dan 20 April 2023.
Di sektor transportasi udara, sekitar 117.000 penumpang sudah diterbangkan dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, pada Sabtu. PT Angkasa Pura II mencatat, angka ini naik 30 persen dibandingkan tahun lalu, yakni 98.227 orang.
Untuk mengamankan angkutan Lebaran 2023, 148.211 personel gabungan TNI-Polri, dinas perhubungan, dan petugas operator transportasi diterjunkan di 2.694 pos di semua jalur mudik. Masyarakat bisa memanfaatkan mereka ketika membutuhkan informasi dan bantuan.