Positif Covid-19, Bupati Kendal Pantau PPKM Darurat secara Virtual
Bupati Kendal Dico Ganinduto dan istrinya yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam kondisi baik. Dico menjadi kepala daerah ke-6 di Jawa Tengah yang positif Covid-19 pascalibur Lebaran 2021.
Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
·3 menit baca
KENDAL, KOMPAS — Bupati Kendal, Jawa Tengah, Dico Ganinduto dan istri terkonfirmasi positif Covid-19 pada Rabu (7/7/2021) malam atau kurang dari tiga pekan setelah wakilnya, Windu Suko Basuki, terpapar Covid-19. Dico dalam kondisi baik dan tetap mengoordinasi secara virtual sejumlah kegiatan terkait pengendalian Covid-19 di Kendal dari tempat isolasi.
Dico mengatakan, ia dan istrinya, Wynne Frederica, sebenarnya dalam kondisi baik, tetapi harus menjalani isolasi terlebih dahulu. Ia mengaku sulit jika hanya diam di rumah. Terlebih, seperti 34 kabupaten dan kota lain di Jateng, Kendal tengah menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat pada 2-30 Juli 2021.
”Namun, memang Covid-19 ini bisa menyerang siapa pun. Insya Allah saya akan terus memantau dan mengoordinasi OPD (organisasi perangkat daerah) terkait kegiatan vaksinasi, PPKM, dan program pemkab lainnya melalui virtual. Semoga ini bisa menjadi perhatian kita semua untuk lebih berhati-hati dan waspada,” kata Dico dalam keterangan tertulis, Kamis (8/7/2021).
Ia pun mengimbau warga untuk tidak panik dan tetap waspada di tengah peningkatan kasus Covid-19. Protokol kesehatan dan penerapan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi, juga mesti ditaati.
Dico pun meminta warga untuk berpikir positif bahwa pandemi Covid-19 akan berlalu dan bersama-sama mengingatkan orang-orang di sekitar akan protokol kesehatan. ”Laporkan kalau panjenengan (Anda) melihat ada pelanggaran PPKM darurat di kanal-kanal yang sudah saya siapkan,” lanjutnya.
Di samping itu, ia berharap warga bersama-sama menyukseskan program vaksinasi Covid-19 dengan tidak menunda-nunda jika mendapat kesempatan divaksin. Vaksinasi menjadi salah satu upaya agar terhindar dari bahaya penyebaran virus SARS-CoV-2.
Sebelumnya, pada Senin (21/6/2021) atau beberapa hari setelah meninjau penanganan pasien di RSUD Kendal dan RS Darurat Covid-19, Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki mengumumkan bahwa dirinya terkonfirmasi positif Covid-19. Saat itu, bersama istrinya yang juga positif, Windu dalam kondisi baik.
Saat dihubungi terkait kondisi terbaru dan pemantauan penanganan Covid-19 di Kendal setelah Bupati dinyatakan positif, Kamis (8/7/2021), Windu belum memberi respons. Pertanyaan Kompas melalui pesan singkat tertanda dibaca.
Menurut data pada laman informasi Covid-19 Pemerintah Kabupaten Kendal yang dimutakhirkan pada Kamis (8/7/2021) pukul 14.58, terdapat 11.111 kasus positif kumulatif di Jateng, dengan rincian 1.186 orang dirawat/ menjalani isolasi (kasus aktif), 9.466 orang sembuh, dan 459 orang meninggal. Sementara itu, ada penambahan 197 kasus positif dalam 24 jam terakhir.
Di tengah lonjakan kasus di Jateng sejak selepas libur Lebaran 2021, sejumlah kepala daerah di provinsi itu terkonfirmasi positif Covid-19. Sejak 31 Mei 2021, secara berurutan kepala daerah yag terkonfirmasi positif Covid-19 adalah Bupati Tegal Umi Azizah, Wali Kota Salatiga Yuliyanto, Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardie, Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki, Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen, dan terakhir Dico Ganinduto.
Sebelumnya, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengingatkan warga dan juga para pejabat mengenai pentingnya kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan. ”Pejabat publik itu memang berada pada risiko tinggi. Maka, semua harus disiplin protokol kesehatan. Itulah kenapa (pejabat publik) harus divaksin terlebih dahulu. Rasanya ada varian Covid-19 yang sangat mudah menular, maka 5M harus dijalankan oleh semua,” ucapnya, Rabu (23/6/2021).