Mahasiswa Asal NTT di Yogyakarta Turun ke Jalan Galang Donasi
Sejumlah komunitas mahasiswa asal Nusa Tenggara Timur di Yogyakarta turun ke jalan raya menggalang donasi. Donasi yang terkumpul akan diberikan kepada korban banjir bandang di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT.
Oleh
NINO CITRA ANUGRAHANTO
·3 menit baca
YOGYAKARTA, KOMPAS — Sejumlah komunitas mahasiswa asal Nusa Tenggara Timur di Yogyakarta turun ke jalan raya menggalang donasi. Donasi yang terkumpul akan diberikan kepada korban banjir bandang di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Salah satu yang melakukan aksi penggalangan donasi adalah Forum Mahasiswa Adonara Wotan Ulumado, Barat, dan Tengah Yogyakarta. Penggalangan donasi dilakukan dengan cara turun ke jalan raya. Aksi penggalangan donasi tersebut dilakukan di simpang empat kampus Universitas Pembangunan Nasional (UPN) ”Veteran” Yogyakarta, sejak Senin (5/4/2021).
Para mahasiswa itu membawa spanduk bertuliskan ”Aksi Peduli Korban Bencana Alam Adonara, Flores Timur, NTT” dan foto-foto kondisi lapangan akibat banjir bandang. Salah seorang mahasiswa berbicara menggunakan alat pengeras suara memohon kepedulian kepada pengendara kendaraan bermotor yang tengah menunggu lampu lalu lintas menghijau. Sebagian mahasiswa lain berjalan menuju kepada para pengendara sambil membawa kotak donasi.
”Upaya kami melakukan penggalangan dana ini agar bisa membantu masyarakat yang menjadi korban. Kemudian, harapannya bantuan ini nanti bisa digunakan untuk mencukupi kebutuhan-kebutuhan logistik di tempat pengungsian,” kata Ketua Forum Mahasiswa Adonara Wotan Ulumado, Barat, dan Tengah Yogyakarta Damianus Viktorius Deraman Makin saat ditemui di lokasi aksi penggalangan donasi, Selasa (6/4/2021) siang.
Donasi yang terkumpul dari satu kali aksi mencapai Rp 2-3 juta. Selain melakukan penggalangan donasi di jalan raya, komunitas mahasiswa itu juga mendirikan posko pengumpulan bantuan. Bantuan yang diterima juga termasuk logistik makanan dan pakaian pantas pakai.
Harapannya, donasi yang terkumpul bisa untuk membantu masyarakat di sana karena bencana ini tidak ringan. Banyak fasilitas umum ataupun pribadi yang rusak. Begitu juga korbannya juga cukup banyak.
Posko bantuan tersebut berlokasi di Sekretariat Forum Mahasiswa Adonara Wotan Ulumado, Barat, dan Tengah Yogyakarta, di Kampung Puluhdadi, Desa Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.
Damianus mengharapkan agar kondisi alam segera membaik. Sebagian mahasiswa ada yang belum bisa menghubungi kerabatnya di kampung halaman mereka. Disebutnya, jaringan telepon dan listrik masih sangat sulit.
”Harapannya, donasi yang terkumpul bisa untuk membantu masyarakat di sana karena bencana ini tidak ringan. Banyak fasilitas umum ataupun pribadi yang rusak. Begitu juga korbannya juga cukup banyak,” ujar Damianus.
Penggalangan dana juga dilakukan komunitas lainnya bernama Solidaritas Bersama untuk Tanah Sumba. Komunitas tersebut melakukan penggalangan dana di sejumlah kota, seperti Yogyakarta, Bali, dan Jakarta. Donasi yang terkumpul akan diberikan kepada para korban banjir bandang yang juga terjadi di Kabupaten Sumba Timur, NTT.
”Kami melakukan penggalangan sejak tiga hari yang lalu,” kata Koordinator Donasi Sabana Sumba Wilayah Yogyakarta Galang Pajojang saat dihubungi, Selasa siang.
Informasi mengenai penggalangan donasi tersebut disebarkan melalui akun Instagram komunitas tersebut, yaitu @sabana_sumba. Dari salah satu gambar yang diunggah, donasi berupa uang dapat dikirimkan dengan cara ditransfer ke Bank BCA nomor rekening 7750 560 525 atas nama Delpedro Marhaen.
Donasi berupa barang juga diterima. Barang-barang yang dibutuhkan adalah obat-obatan, minyak kayu putih, alas tidur, bantal, makanan bayi, makanan instan, peralatan untuk makan, dan mandi.
”Per Senin (5/4/2021), sumbangan uang yang masuk sudah mencapai Rp 15 juta. Pakaian sudah cukup banyak. Yang diprioritaskan saat ini bantuan berupa makanan,” kata Galang.