Pendaratan Perdana untuk Uji Coba Landas Pacu Bandara Purbalingga
Pesawat Beechcraft B200 King Air mendarat perdana dengan lancar di landasan pacu Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga, Jawa Tengah. Bandara ini direncanakan beroperasi pada Maret 2021.
Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
·2 menit baca
PURBALINGGA, KOMPAS — Pesawat Beechcraft B200 King Air mendarat perdana di landasan pacu Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Minggu (31/1/2021) pukul 08.40 WIB. Pesawat milik Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan (BBKFP) ini melakukan uji coba bandara yang direncanakan beroperasi pada musim Lebaran 2021.
Berdasarkan siaran pers yang diterima, pesawat ini mengangkut rombongan dari Kementerian Perhubungan. Pendaratan perdana pesawat itu sekaligus sebagai uji coba landasan pacu dan menjalankan misi pendaratan untuk mengecek sistem precision approach path indicator (PAPI) atau alat bantu pendaratan pesawat di bandara tersebut.
”Prinsipnya safety, security, dan pelayanan untuk penumpang,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Novie Riyanto, Minggu.
Direktur Engineering PT Angkasa Pura II Agus Wialdi menyampaikan, progres pembangunan Bandara Jenderal Besar Soedirman telah mencapai 84,6 persen. Hal itu terdiri dari fasilitas utama berupa landasan pacu, taxiway, dan apron sudah selesai 100 persen dan dalam tahap pengajuan verifikasi. Landasan pacu bandara yang terletak di Desa Wirasaba, Kecamatan Bukateja, Purbalingga, ini memiliki panjang 1.600 meter.
Adapun infrastruktur pendukung lain, seperti elektrikal sisi udara, selesai 76 persen, pekerjaan saluran 98 persen, pekerjaan tanah 97 persen, dan pekerjaan fisik jalan akses pertolongan kecelakaan penerbangan dan pemadam kebakaran tergarap 43,19 persen. Sesuai dengan jadwal penyelesaian pekerjaan, dibutuhkan waktu hingga Maret 2021.
”Untuk terminal penumpang, sebelum dibangun permanen, direncanakan dibangun dari tenda yang cukup untuk menampung penumpang satu pesawat jenis ATR. Untuk hambatan, berupa dua tiang dan pesawat lama milik TNI AU, akan segera dipindahkan oleh pemkab,” kata Agus Wialdi.
Asisten Administrasi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Purbalingga Agus Winarno mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga siap mendukung beroperasinya Bandara Jenderal Besar Soedirman pada arus mudik Lebaran, tahun ini.
”Pemkab telah mengoordinasikan pemindahan dua hambatan berupa menara di dua sisi dan juga pesawat milik TNI AU,” kata Agus.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah warga di sekitar Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga mengaku kecewa atas janji pekerjaan penanaman rumput dalam rangka pembangunan bandar udara. Menanggapi kekecewaan itu, Direktur Utama PT Angkasa Pura II M Awaluddin mengatakan, hal itu akan menjadi atensi pihaknya di kemudian hari. ”Pasti nanti jadi atensi kami,” kata Awaluddin.