logo Kompas.id
Internasional”Status Quo” Tidak Boleh...
Iklan

”Status Quo” Tidak Boleh Diubah lewat Kekerasan

Menteri Pertahanan Jepang Minoru Kihara mengusulkan meningkatkan kerja sama pertahanan Jepang-ASEAN ke tahapan baru.

Oleh
LUKI AULIA, B JOSIE SUSILO HARDIANTO
· 3 menit baca
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menyerahkan kepemimpinan agenda ASEAN Defence Ministers’ Meeting (ADMM) dan ADMM Plus kepada Menteri Pertahanan Laos Chansamone Chanyalath selaku ketua acara tahun depan.
KOMPAS/WILLY MEDI CHRISTIAN NABABAN

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menyerahkan kepemimpinan agenda ASEAN Defence Ministers’ Meeting (ADMM) dan ADMM Plus kepada Menteri Pertahanan Laos Chansamone Chanyalath selaku ketua acara tahun depan.

Seusai Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN (Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara) pada 5-7 September lalu, para menteri pertahanan negara anggota ASEAN menggelar pertemuan lanjutan pada 15 November 2023. Selain itu, mereka juga mengadakan dialog dengan sejumlah menhan negara mitra, antara lain Amerika Serikat dan Jepang. Isu krisis politik di Myanmar, Laut China Selatan, dan isu Selat Taiwan menjadi perhatian.

Secara khusus, beberapa isu yang menjadi perhatian adalah posisi Jepang atas ASEAN Outlook of Indo-Pacific. Saat ini, publik mengetahui bahwa ASEAN dan Jepang secara resmi sepakat membentuk kemitraan strategis komprehensif. Upaya itu dilakukan untuk menjamin perdamaian dan stabilitas di kawasan, khususnya di Semenanjung Korea dan Laut China Selatan.

Editor:
BONIFASIUS JOSIE SUSILO HARDIANTO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000