logo Kompas.id
InternasionalSerangan Rusia Semakin...
Iklan

Serangan Rusia Semakin Intensif, Cadangan Peluru Ukraina Menipis

Keterbatasan Ukraina terjadi di tengah semakin intensifnya gempuran Rusia. Presiden Volodymyr Zelenskyy mengingatkan pentingnya kecepatan mengambil keputusan. Ada indikasi, Rusia coba menerobos pertahanan Ukraina.

Oleh
KRIS MADA, FRANSISCA ROMANA
· 4 menit baca
Pasukan Ukraina di Bakhmut, Selasa (14/2/2023). Sejak Juli 2022, Rusia mencoba merebut kota itu.
AP PHOTO/LIBKOS

Pasukan Ukraina di Bakhmut, Selasa (14/2/2023). Sejak Juli 2022, Rusia mencoba merebut kota itu.

WASHINGTON, RABU — Menjelang setahun invasi Rusia, tekanan kepada Ukraina terus meningkat. Gempuran Rusia semakin intensif. Sementara cadangan peluru di garis depan dan dukungan warga negara mitra pada Ukraina semakin menipis.

Penurunan dukungan itu terungkap dalam jajak pendapat Associated Press-NORC Center for Public Affairs Research. Dalam hasil jajak pendapat diungkap pada Rabu (15/2/2023) terlihat, hanya 48 persen warga Amerika Serikat mendukung pengiriman senjata ke Ukraina. Pada Mei 2022, sebanyak 60 persen warga AS mendukung pengiriman itu. Dukungan untuk penyediaan dana juga menurun, dari 44 persen pada Mei 2022 menjadi 37 persen pada Januari 2023.

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000