logo Kompas.id
InternasionalWarga Ukraina Terancam...
Iklan

Warga Ukraina Terancam Dievakuasi ke Wilayah Separatis Pro-Rusia

Rusia membuka jendela waktu selama 12 jam bagi warga sipil untuk keluar dari pengepungan di Azot. Kyiv menyatakan masih berusaha mengevakuasi warga sipil setelah pasukan Rusia menghancurkan jembatan terakhir.

Oleh
PASCAL S BIN SAJU
· 5 menit baca
Warga menunggu bus menuju stasiun kereta di Sievierodonetsk, Ukraina timur, 7 April 2022, untuk mengungsi akibat pertempuran yang melanda wilayah Donbas.
AFP/FADEL SENNA

Warga menunggu bus menuju stasiun kereta di Sievierodonetsk, Ukraina timur, 7 April 2022, untuk mengungsi akibat pertempuran yang melanda wilayah Donbas.

KYIV, RABU — Pasukan Rusia dilaporkan akan mengevakuasi paksa ratusan warga sipil Ukraina dari area pabrik kimia Azot di kota industri Sievierodonetsk, Ukraina timur. Sedikitnya 500 warga sipil itu akan dibawa melalui koridor kemanusiaan yang dibuka terbatas selama 12 jam menuju kota Svatovo di Provinsi Luhansk yang dikuasai separatis pro-Rusia sejak 2014.

Rencana itu diumumkan Moskwa pada Rabu (15/6/2022) dan merupakan kabar buruk bagi Kyiv. Sebab, selain kehilangan sebagian wilayahnya di Ukraina timur, ribuan warga Ukraina yang sebelumnya telah dievakusi ke wilayah Donbas, yang meliputi Provinsi Luhansk dan Provinsi Donetsk, telah menjadi warga Rusia. Selain itu, Rusia juga mengultimatum tentara dan pejuang Ukraina di pabrik Azot untuk meletakkan senjata.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000