logo Kompas.id
InternasionalPukulan Tambahan untuk Manuver...
Iklan

Pukulan Tambahan untuk Manuver Duterte

Selain perpecahan di partai, Duterte juga harus menghadapi interpelasi yang tengah berlangsung di Senat. Fokus interpelasi adalah dugaan penyelewengan dana penanggulangan Covid-19.

Oleh
kris mada
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2I3W3gpxqBMqBDxoUZGKZUKhTCE=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2FVirus-Outbreak-Philippines-Duterte_89810737_1592244870.jpg
JOEY DALUMPINES/MALACANANG PRESIDENTIAL PHOTOGRAPHERS DIVISION VIA AP

Dalam foto pada 11 Juni 2020 ini, Presiden Filipina Rodrigo Duterte menelepon Presiden China Xi Jinping. Sejak Desember 2020, Duterte berebut kepengurusan partai dengan lawan politiknya di PDP-Laban.

MANILA, SELASA — Setelah dari petinju Manny Pacquiao, Presiden Filipina Rodrigo Duterte kembali mendapat pukulan untuk manuver politiknya. Kali ini, pukulan datang dari Lawrence Go yang dikenal sebagai sekutu Duterte.

Dalam pernyataan pada Selasa (31/8/2021), senator yang kerap disapa Bong itu menolak dijadikan bakal calon presiden oleh Partido Demokratiko Pilipino-Lakas ng Bayan (PDP-Laban) versi kubu Duterte. ”Tanpa mengurangi penghormatan, saya menolak pencalonan. Seperti telah disampaikan berulang kali, saya tidak tertarik pada kepresidenan,” ujarnya sebagaimana dikutip sejumlah media Filipina, seperti Politiko, Manila Times, dan The Inquirer.

Editor:
Fransisca Romana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000