logo Kompas.id
InternasionalPemerintah Bayangan di Myanmar...
Iklan

Pemerintah Bayangan di Myanmar Sambut Seruan ASEAN, Warga Lontarkan Kritik

Pemerintah bayangan di Myanmar, atau yang dikenal Pemerintah Persatuan Nasional (NUG), menyebut pernyataan ASEAN adalah "berita menggembirakan". Namun, mereka menanti aksi nyata konsensus ASEAN dalam isu Myanmar.

Oleh
BENNY D KOESTANTO
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/aYmU3KLELq-W2aziyinZfb_XFkk=/1024x767/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2FIMG-20210424-WA0077_1619252367.jpg
FOTOGRAFER KEPRESIDENAN/AGUS SUPARTO

Para pemimpin negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) mengikuti ASEAN Leader\'s Meeting di Gedung Sekretariat ASEAN, Jakarta, Sabtu (24/4/2021).

YANGON, MINGGU — Pemerintah bayangan Myanmar yang dibentuk koalisi sipil di Myanmar menyambut baik seruan para pemimpin Asia Tenggara di Jakarta, Sabtu (24/4/2021), agar tindak kekerasan militer di negara itu diakhiri. Namun, muncul kritik di kalangan warga sipil Myanmar bahwa hasil konferensi tingkat tinggi itu gagal memulihkan demokrasi di Myanmar. Mereka meminta pertanggungjawaban militer Myanmar atas ratusan kematian warga sipil, khususnya sejak kudeta militer terjadi pada 1 Februari lalu.

Seperti diwartakan, para pemimpin negara-negara anggota ASEAN mencapai satu langkah penting untuk menjawab sengkarut persoalan di Myanmar melalui lima poin konsensus dalam pertemuan di Jakarta. Dalam pernyataan bersama ASEAN—sebagaimana tertuang dalam Pernyataan Ketua ASEAN—permintaan Indonesia, Malaysia, dan Singapura diakomodasi.

Editor:
samsulhadi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000