logo Kompas.id
Ilmu Pengetahuan & TeknologiPengesahan RUU Cipta Kerja...
Iklan

Pengesahan RUU Cipta Kerja Berpotensi Memperparah Perampasan Ruang Hidup Masyarakat

Koalisi masyarakat sipil mendesak pemerintah dan DPR membatalkan pengesahan Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja karena dinilai akan semakin menegaskan perampasan ruang hidup masyarakat.

Oleh
PRADIPTA PANDU
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/srlC7QKzVn0fUw23eupjih4gy0k=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F6e78df36-0c35-4de9-a10f-159eff0e5917_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Orang-orangan sawah atau atau boneka sawah dipasang aktivis Komite Nasional Pembaruan Agraria di depan gerbang Kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (24/9/2020). Orangan-orangan sawah ini mewakili petani dalam menyampaikan pendapat untuk memeringati Hari Tani Nasional.

JAKARTA, KOMPAS – Koalisi masyarakat sipil yang tergabung dalam Fraksi Rakyat Indonesia mendesak pemerintah dan DPR membatalkan pengesahan Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja karena dinilai akan semakin menegaskan perampasan ruang hidup masyarakat. Rencana pengesahan tersebut menjadi ironi di tengah konflik ruang penghidupan yang masih banyak terjadi sampai saat ini.

Sejumlah organisasi yang tergabung dalam koalisi tersebut di antaranya Aliansi Masarakat Adat Nusantara (AMAN), Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara), Jaringan Advokasi Tambang (Jatam), Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), dan sejumlah perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Koalisi juga menyerukan mosi tidak percaya kepada DPR dan pemerintah.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000