logo Kompas.id
HumanioraSurya dan Bayu Menyumbang 12...
Iklan

Surya dan Bayu Menyumbang 12 Persen Listrik Dunia, Indonesia Hanya 0,1 Persen

Energi matahari dan bayu melonjak dengan membuat rekor 12 persen dari listrik dunia pada 2022. Namun, Indonesia masih sangat tertinggal dengan kontribusi bayu dan surya hanya 0,1 persen dari total listrik.

Oleh
AHMAD ARIF
· 5 menit baca
Petugas mengecek panel surya yang menjadi sumber energi listrik dalam proses pengolahan air bersih dan air limbah di kawasan Suryacipta City of Industry, Karawang, Jawa Barat, Rabu (8/3/2023).
KOMPAS/JUMARTO YULIANUS

Petugas mengecek panel surya yang menjadi sumber energi listrik dalam proses pengolahan air bersih dan air limbah di kawasan Suryacipta City of Industry, Karawang, Jawa Barat, Rabu (8/3/2023).

JAKARTA, KOMPAS - Meskipun energi batubara masih menjadi sumber energi global, penggunaan energi matahari dan bayu di dunia melonjak dengan membuat rekor 12 persen dari listrik dunia pada 2022. Namun, energi matahari dan bayu di Indonesia masih sangat tertinggal dengan hanya menyumbang 0,1 persen dari total listrik.

Tren peningkatan energi matahari dan bayu secara global ini dilaporkan lembaga kajian terkait iklim dan energi, Ember dalam Global Electricity Review, yang dikeluarkan pekan lalu. Laporan tersebut menganalisis data listrik dari 78 negara yang mewakili 93 persen permintaan listrik global, termasuk Indonesia.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000