logo Kompas.id
HumanioraSistem Ketenagalistrikan PLN...
Iklan

Sistem Ketenagalistrikan PLN Jadi Penghambat Transisi Energi Bersih di Indonesia

Sistem ketenagalistrikan saat ini di bawah PT PLN yang didominasi batubara dinilai menghambat percepatan transisi energi bersih di Indonesia.

Oleh
AHMAD ARIF
· 4 menit baca
Panel pembangkit listrik tenaga matahari dipasang di atas Terminal Tirtonadi, Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (11/7). Pemanfaatan energi cahaya matahari merupakan salah satu upaya mengurangi ketergantungan terhadap energi yang tidak terbarukan.
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO (DRA)

Panel pembangkit listrik tenaga matahari dipasang di atas Terminal Tirtonadi, Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (11/7). Pemanfaatan energi cahaya matahari merupakan salah satu upaya mengurangi ketergantungan terhadap energi yang tidak terbarukan.

JAKARTA, KOMPAS —Secara teknis, transisi ke energi bersih dinilai bisa dilakukan oleh Indonesia karena sumber energi baru dan terbarukan yang melimpah. Namun, sistem ketenagalistrikan saat ini di bawah PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN, yang didominasi batubara, dinilai menghambat percepatan transisi energi bersih tersebut.

Hal ini dikemukakan Achmed Shahram Edianto, Asia Electricity Analyst EMBER, dalam keterangan tertulis, Senin (19/9/2022). EMBER merupakan lembaga pemikir (think tank) nirlaba independen di bidang iklim dan energi yang menghasilkan sejumlah kajian kebijakan.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000