Bantuan Pembaca dan Gitaris Indonesia untuk Korban Gempa Cianjur
Bantuan diberikan kepada sejumlah daerah yang saat ini mulai jarang mendapatkan perhatian. Bantuan yang ada diharapkan bisa memberikan semangat para penyintas di tengah keterbatasan.
Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
·3 menit baca
KOMPAS/MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Anak- anak berfoto bersama sejumlah perwakilan dari Kompas Gramedia dan , musisi di Kampung Sedong Kulon, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (21/1/2023).
CIANJUR, KOMPAS — Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas bersama sejumlah pihak kembali menyalurkan bantuan untuk korban gempa Cianjur di sejumlah titik, Sabtu (21/1/2023). Tidak hanya bahan pokok, bantuan berupa mainan anak-anak hingga bermain bersama dilakukan untuk menghibur para penyintas gempa yang mulai jarang mendapatkan bantuan.
Paket bantuan ini disebar di dua titik, yaitu di Kelurahan Bojongherang dan Desa Nagrak. Keduanya berada di Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Manajer Eksekutif Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas (YDKK) Anung Wendyartaka menjelaskan, kedua daerah ini dipilih agar titik-titik yang luput dari pantauan bisa dibantu.
”Kedua daerah ini dekat dari kota, tapi jarang mendapatkan bantuan. Kami hadir di sana setelah melewati beberapa asesmen sehingga diharapkan tepat sasaran. Tidak hanya bahan pokok, di dalamnya juga ada popok dan vitamin untuk warga,” ujarnya di sela pemberian bantuan.
KOMPAS/MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Sejumlah karyawan Kompas Gramedia dan sukarelawan menyalurkan bantuan di Kampung Sedong Kulon, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (21/1/2023).
Bantuan yang diberikan ini terdiri atas 126 paket bahan pokok yang berasal dari pembaca Kompas melalui YDKK bersama Gitaris Indonesia. Gitaris Indonesia terdiri atas puluhan musisi yang menggelar konser amal di Bentara Budaya Jakarta bertajuk ”Gitaris untuk Negeri”, 7 Desember 2022 silam.
Selain itu, Kompas Gramedia melalui program Gerakan Literasi Nusantara-AkuBaca mendonasikan buku bacaan, bersamaan dengan Penerbit Buku Kompas serta donasi boneka dari sejumlah karyawan melalui Kompas Gramedia Adventure (KGA).
”Donasi datang dari para pembaca dan sejumlah kegiatan, di antaranya Gitaris Indonesia hingga Kompas100 CEO Forum. Semua terkumpul lebih dari Rp 4 miliar, dan sebagian telah kami gunakan untuk pemberian bahan pokok dan berbagai kegiatan lain,” ujarnya.
Yayan Supiana (44), Ketua RT 002 Kampung Sedong Kulon, Kelurahan Bojongherang, mengapresiasi pemberian yang datang dari donatur Kompas ini. Bantuan tersebut, lanjutnya, akan dipergunakan dengan baik dan berharap tetap mendapatkan perhatian.
KOMPAS/MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Sejumlah paket bahan pokok dan vitamin dikumpulkan di salah satu lapangan di Kampung Sedong Kulon, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (21/1/2023).
”Sekarang bantuan sudah tidak sebanyak dulu, karena itu kami berterima kasih karena masih ada yang memperhatikan. Bantuan ini akan dipergunakan sebaik-baiknya. Di sini ada 13 rumah rusak berat dan puluhan warga masih tidur di tenda,” ujar Yayan.
Menurut Anung, bantuan yang diberikan tidak hanya saat ini saja. Setelah Gempa berkekuatan M 5,3 terjadi di Cianjur pada 21 November 2022 silam, YDKK telah membantu penyediaan bahan pangan di sejumlah dapur umum, di antaranya Kementerian Sosial dan Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad).
KOMPAS/MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Salah satu anak bergembira setelah mendapatkan boneka yang berasal dari kegiatan amal Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas bersama sejumlah pihak di Kampung Sedong Kulon, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (21/1/2023).
Kami juga berterima kasih kepada para gitaris yang kembali punya andil mengumpulkan donasi untuk para penyintas bencana.
Setelah tanggap darurat usai, lanjut Anung, YDKK berencana menyalurkan donasi pembaca untuk rehabilitasi sejumlah fasilitas umum, seperti sekolah dan fasilitas kesehatan yang rusak akibat gempa Cianjur. Ketua YDKK Gesit Ariyanto juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para donatur sehingga bantuan ini dapat disalurkan.
”Kami juga berterima kasih kepada para gitaris yang kembali punya andil mengumpulkan donasi untuk para penyintas bencana,” ujarnya.
KOMPAS/MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Pembawa acara penyerahan donasi dari Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas mengajak anak-anak bermain di Kampung Sedong Kulon, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (21/1/2023).
Endah Widiastuti, musisi dari Endah N Rhesa, turut menyaksikan pemberian bantuan ini. Dia mengapresiasi bantuan yang tepat sasaran dan berharap perhatian terhadap para penyintas tidak berhenti karena mereka masih membutuhkan bantuan.
”Saya sangat senang karena penyaluran ini sudah melalui riset yang cukup panjang dari teman-teman Dana Kemanusiaan Kompas dan tepat sasaran karena langsung ke lokasi hunian, kemudian bertemu dengan para korban. Ini menandakan di sini bantuan masih sangat dibutuhkan dan ini belum selesai,” ujarnya.