logo Kompas.id
HumanioraRedistribusi Lahan Terkendala ...
Iklan

Redistribusi Lahan Terkendala Pemerintah Daerah

Rapat Koordinasi Kebijakan Prioritas Nasional Percepatan Pelepasan Kawasan Hutan yang dipimpin Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan hanya diikuti sejumlah wakil gubernur dan kepala dinas.

Oleh
WILLY MEDI CHRISTIAN NABABAN
· 3 menit baca
Suasana Rapat Koordinasi Kebijakan Prioritas Nasional Percepatan Pelepasan Kawasan Hutan yang dipimpin Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya di Jakarta, Kamis (19/1/2023). Dalam rapat diundang perwakilan dari setiap pemerintah daerah. Walakin, hanya sejumlah wakil gubernur dan kepala dinas lingkungan hidup yang hadir.
WILLY MEDI CHRISTIAN NABABAN

Suasana Rapat Koordinasi Kebijakan Prioritas Nasional Percepatan Pelepasan Kawasan Hutan yang dipimpin Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya di Jakarta, Kamis (19/1/2023). Dalam rapat diundang perwakilan dari setiap pemerintah daerah. Walakin, hanya sejumlah wakil gubernur dan kepala dinas lingkungan hidup yang hadir.

JAKARTA, KOMPAS — Sebanyak sembilan juta hektar lahan kawasan hutan proyek Tanah Obyek Reforma Agraria terkendala data dari pemerintah daerah. Data itu dibutuhkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mendistribusikan lahan secara tepat sasaran.

Demikian hasil Rapat Koordinasi Kebijakan Prioritas Nasional Percepatan Pelepasan Kawasan Hutan yang dipimpin Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya di Jakarta, Kamis (19/1/2023). Dalam rapat diundang perwakilan dari setiap pemerintah daerah. Walakin, hanya sejumlah wakil gubernur dan kepala dinas lingkungan hidup yang hadir.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000