logo Kompas.id
EkonomiMasela Babak Kedua
Iklan

Masela Babak Kedua

Keputusan masuknya Pertamina di Blok Masela membawa harapan agar sumber daya gas di Masela dapat segera diproduksikan dan memberikan manfaat bagi Indonesia, terutama bagi warga di sekitar lapangan gas tersebut.

Oleh
ARIS PRASETYO
· 3 menit baca
Suasana menjelang penandatanganan perjanjian jual beli kepemilikan Blok Masela dan nota kesepahaman (MOU) Strategic Partnership for Masela Block, pada pembukaan Konvensi dan Pameran Indonesian Petroleum Association (IPA) 2023 di ICE BSD, Tangerang, Banten, Selasa (25/7/2023). Sebesar 35 persen hak partisipasi milik Shell di Blok Masela di Maluku kini telah beralih ke PT Pertamina (Persero) dan Petronas. Adapun Inpex memegang 65 persen.
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA

Suasana menjelang penandatanganan perjanjian jual beli kepemilikan Blok Masela dan nota kesepahaman (MOU) Strategic Partnership for Masela Block, pada pembukaan Konvensi dan Pameran Indonesian Petroleum Association (IPA) 2023 di ICE BSD, Tangerang, Banten, Selasa (25/7/2023). Sebesar 35 persen hak partisipasi milik Shell di Blok Masela di Maluku kini telah beralih ke PT Pertamina (Persero) dan Petronas. Adapun Inpex memegang 65 persen.

Setelah terkatung-katung sejak 2020, kejelasan mitra pengelola Blok Masela menemui titik terang. Di sela-sela hajatan konvensi dan pameran Asosiasi Perminyakan Indonesia atau IPA di ICE BSD, Tangerang, Banten, Selasa (25/7/2023), Shell resmi melepas hak pengelolaannya di Blok Masela yang sebesar 35 persen. PT Pertamina (Persero) dan Petronas, perusahaan hulu migas milik Malaysia, masuk menggantikan Shell.

Pertamina, melalui anak usahanya, yaitu PT Pertamina Hulu Energi, membeli 20 persen saham Shell di Blok Masela, sementara Petronas lewat Petronas Masela Sdn Bhd mengambil 15 persen sisanya. Nilai penjualan 35 persen saham Shell tersebut adalah 650 juta dollar AS atau setara Rp 9,75 triliun. Rincian pembayaran adalah 325 juta dollar AS atau sekitar Rp 4,875 triliun dalam bentuk tunai dan sisanya dibayarkan saat final investment decision di Blok Masela tercapai.

Editor:
NUR HIDAYATI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000