logo Kompas.id
EkonomiPenyaluran Stok Beras Bulog...
Iklan

Penyaluran Stok Beras Bulog Mesti Lebih Berani

Pelaku penggilingan padi menilai, pemerintah melalui Perum Bulog perlu menyalurkan beras lewat operasi pasar hingga 200.000 ton sampai akhir Desember 2022. Jumlah tersebut dapat mengerem laju kenaikan harga di pasar.

Oleh
MARIA PASCHALIA JUDITH JUSTIARI
· 5 menit baca
Petani mengolah sawahnya sebelum ditanami padi di Karanglewas, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (17/11/2022).
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Petani mengolah sawahnya sebelum ditanami padi di Karanglewas, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (17/11/2022).

JAKARTA, KOMPAS — Laju penyaluran beras di tingkat penggilingan lebih cepat dibandingkan penyerapan gabah di tengah musim tanam saat ini. Oleh sebab itu, pelaku penggilingan membutuhkan cadangan beras pemerintah atau CBP yang dikelola Perum Bulog untuk mengisi pasar. Harapannya, pelaku penggilingan dapat mengimbangi laju penyaluran beras dengan penyerapan gabah.

Ketua Umum Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras (Perpadi) Sutarto Alimoeso menilai, pemerintah dan Bulog mesti lebih berani menyalurkan stok CBP di pasar. Saat ini, laju penyaluran untuk mengisi beras di pasar lebih tinggi dibandingkan laju penyerapan gabah.

Editor:
MUHAMMAD FAJAR MARTA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000